Tim Mahasiswa Fakultas Peternakan UGM berhasil meraih juara II kategori debat ilmiah dalam Temu Ilmiah Mahasiswa Peternakan Indonesia (TIMPI) 2016. Kegiatan digelar di Universitas Majalengka pada 22-26 Januari 2016 lalu.
Prestasi tersebut dipersembahkan oleh delegasi yang beranggotakan Rahina Muhammad Aji, Elinda Luxitawati, dan Ulil Afidah. Pada acara yang mengangkat tema “Pengaruh MEA Terhadap Pengembangan Sektor Peternakan Indonesia“ ini diikuti puluhan delegasi mahasiswa peternakan dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Dalam kesempatan ini, empat tim Fakultas Peternakan UGM berhasil lolos maju dalam debat nasional di Majalengka.
“Dalam debat kali ini kami harus bersaing dengan 11 tim lain dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia,” kata Rahina, Kamis (25/2) di Fakultas Peternakan UGM.
Rahina menyampaikan dalam lomba debat kali ini terdapat 12 tim yang dinyatakan lolos dan berhak maju ke TIMPI 2016 di Universitas Majalengka. Selain UGM, tim lain yang lolos antara lain Universitas Sumatra Utara, Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Mataram, Institut Pertanian Bogor, Universitas Padjajaran Bandung, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Mataran, Universitas Tadulako, Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Surakarta, dan Unviersitas Udayana.
“Di final kami berhadapan dengan tim IPB melakukan debat tentang pembentukan Kementerian Peternakan,” ungkapnya.
Raihan mengaku bangga atas prestasi yang telah diraih. Meskipun belum bisa menyabet predikat terbaik ia berharap capaian ini dapat menginspirasi dan memotivasi mahasiswa UGM lainnya untuk terus berprestasi dalam berbagai kegiatan baik nasional maupun internasional.
TIMPI merupakan kegiatan rutin tiga tahunan yang diselenggarakan oleh Ikatan Senat Mahasiswa Peternakan Indonesia (ISMAPETI). Tahun ini kegiatan diikuti 18 perguruan tinggi di Indonesia. Selain lomba debat peternakan nasional, juga digelar lomba karya tulis ilmiah nasional serta seminar nasional peternakan. (Humas UGM/Ika)