Untuk pengembangan sumber daya manusia dan meningkatkan kemampuan segenap potensi dan sumber daya yang dimiliki, Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Kementerian Keuangan bersama Universitas Gadjah Mada sepakat menjalin kerja sama. Kerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan pengembangan sumber daya manusia di bidang pengelolaan keuangan negara ditandatangani Sumiyati, Ak., M.F.M., Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan dan Dr. Paripurna, S.H., M.Hum., LL.M, Wakil Rektor UGM Bidang Kerja Sama dan Alumni.
Untuk pengembangan sumber daya manusia dan pengabdian kepada masyarakat di bidang pengelolaan keuangan negara sesuai Tridharma Perguruan Tinggi, maka kerja sama diwujudkan melalui program pendidikan tinggi tingkat diploma, sarjana maupun pascasarjana. Selain itu, ruang lingkup kerja sama meliputi diklat, pengkajian dan pengelolaan keuangan negara, perbantuan tenaga ahli, lokakarya, workshop, pelatihan, seminar dan lain-lain.
“Kami mengucapkan terima kasih, atas sambutan pihak UGM terkait penawaran kami membangun kualitas SDM di bidang keuangan negara. Kementerian Keuangan selaku kementerian yang memiliki tugas dan fungsi untuk menyiapkan regulasi bidang keuangan, membangun sistem di bidang keuangan, menjalankan fungsi fiskal dan wakil pemerintah di bidang pengelolaan keuangan negara sangat berharap dari kerja sama ini”, ujar Sumiyati, di ruang Dewan Guru Besar UGM, Kamis (11/8).
Sumiyati menuturkan sebagai lembaga yang mengemban tugas dalam pengelolaan keuangan negara, Kementerian Keuangan mempunyai program yaitu memberi edukasi keuangan kepada masyarakat. Oleh karena itu, Kementerian Keuangan memandang perlu membangun kerja sama dengan PT di berbagai wilayah di Indonesia untuk bersama-sama mempercepat edukasi di bidang keuangan ini.
“Ada beberapa hal yang menjadi perhatian kami, kalau keuangan negara ini semakin cepat dipahami, semakin cepat dimengerti dari berbagai lapisan dan profesi maka diharapkan keuangan negara semakin ke depan semakin baik. Apalagi, jika kita perhatikan tidak ada orang Indonesia yang tidak tersentuh dengan keuangan negara. Karena itu, kami berharap melalui pendidikan kita bisa membangun kerja sama”, tuturnya.
Sumiyati mengakui UGM sesungguhnya sudah memulai dengan membuka beberapa program untuk beberapa staf Kementerian Keuangan. Oleh karena itu, ia berharap materi-materi pembelajaran di bidang keuangan sedapat mungkin bisa diasuh bersama, sehingga yang diajarkan tidak hanya konsep dan teori seperti yang diperoleh dari luar negeri.
“Kami ingin lebih dari itu, kita sangat berharap apa yang kita kembangkan, apa-apa yang kita operasionalkan di Indonesia juga dapat diberikan perguruan tinggi. Dengan menggabungkan teori dan praktik di lapangan diharapkan nanti mahasiswa bisa mendapat bekal yang lebih baik sehingga lebih siap mengemban tugas setelah lulus,” paparnya.
Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Alumni, Dr. Paripurna, S.H., M.Hum., LL.M., merasa bangga atas kepercayaan yang diberikan Kementerian Keuangan. Kerja sama ini memperlihatkan sikap bijak Kementerian Keuangan di tengah beratnya bertugas mengelola keuangan negara masih menyempatkan diri mengambil referensi teori.
“Gap teori dan pratik itu selalu ada dan itu pekerjaan yang berat. Bapak ibu harus menangani problem-problem praktis yang dihadapi di lapangan, tapi pada saat yang sama harus dituntut mampu meyakinkan dengan terori dasar dan standar internasional yang sudah dibuat,” kata Paripurna.
Mengambil teori di UGM, kata Paripurna, adalah suatu kehormatan. Karena itu, kerja sama ini pun dilaksanakan tidak hanya dengan one way trafight, tapi two ways trafight. Hal ini tentu memberi kesempatan teoritisi agar tidak “mengawang-awang”, memaksakan teori yang berlaku sementara kejadian-kejadian di lapangan sudah berkembang sedemikian rupa.
“Ini adalah kerja sama yang saling menguntungkan. Kita semua berharap kerja sama ini akan menjadi kerja sama yang penting, krusial dan kritikal, bisa menghasilkan performance yang lebih baik untuk teman-teman di Kementerian Keuangan,” harap Paripurna. (Humas UGM/ Agung;foto: Ega)