Universitas Gadjah Mada terus berkomitmen memperbaiki kualitas pendidikan dan pengajaran untuk menyiapkan lulusan yang mampu bersaing di tingkat internasional. Hal itu disampaikan oleh Rektor UGM, Prof Ir. Dwikorita Karnawati, M.Sc., Ph.D., saat menerima kunjungan Asesor dari lembaga ASEAN University Network on Higher Education for Quality Assurance (AUN-QA) di Ruang Multimedia UGM, Senin (22/8).
Rektor mengatakan perbaikan kualitas mutu akademik dilakukan dengan melibatkan AUN-QA. Hal itu diharapkan mendorong kemajuan dalam pengembangan prodi pendidikan yang sudah berjalan. “Untuk mendapat sertifikasi penjaminan mutu kualitas akademik di lingkup regional ASEAN, kehadiran AUN QA sangat penting,” katanya.
Rektor menambahkan tiga prodi yang akan mendapat penilaian dari lembaga AUN QA ini adalah Prodi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Prodi Filsafat, Fakultas Filsafat, dan Prodi Politik dan Pemerintahan, Fakultas Isipol.
Rencananya, selama tiga hari ke depan, 22-24 Agustus, ketiga prodi ini akan dikunjungi tim asesor AUN-QA. Wakil Direktur AUN-QA, Dr. Choltis Dhirathiti, mengatakan pihaknya melibatkan 8 asesor yang akan mengevaluasi pelaksanaan pendidikan dan pengajaran di tiga prodi yang ada di UGM. Beberapa asesor tersebut berasal dari Filipina, Malaysia, Singapura, Laos dan Thailand.
Menurut Choltis Dhirathiti, proses penjaminan mutu kualitas akademik setiap prodi di lingkup perguruan tinggi diharapkan bisa memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat untuk mendapatkan layanan pendidikan yang makin berkualitas. “Kita harapkan apa yang kita lakukan ini bisa memberikan manfaatkan bagi masyarakat Indonesia dan Asean dalam hal perbaikan dan pengembangan program studi,” katanya. (Humas UGM/Gusti Grehenson;foto: Donnie)