Mahasiswa UGM kembali mencatat prestasi baru di bidang bisnis. Kali ini, Irvandias Sanjaya, mahasiswa Fakultas Psikologi, berhasil memenangkan kompetisi bisnis dalam kegiatan Youth Global Forum 2016.
Dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh organisasi kepemudaan Republik Ceko “Youth Time di Jakarta pada 23-26 November kemarin, Dias-sapaan akrab Irvandias Sanjaya, meraih penghargaan “Best People Choice Award Social Competition”. Dias berhasil menyisihkan peserta lainnya dari berbagai perguruan tinggi di dunia, seperti dari Rusia, Vietnam, Nepal, dan India.
Pada kompetisi tersebut, Dias mengangkat isu pemberdayaan masyarakat penyandang disabilitas di Panti Asuhan Bina Siwi, Pajangan, Bantul, DIY. Program pemberdayaan dilakukan dengan melibatkan anak-anak difabel dalam proyek Disability Era Goes on Development (D’Era-GON) dalam pembuatan produk batik.
“Ada 30 anak panti penyandang disabilitas yang turut terlibat dalam pembuatan produk batik, mereka mendesain gambar batik sendiri,” jelasnya, Selasa (29/11) di Kampus UGM.
Program tersebut telah dijalankan sejak tahun 2015 bersama dengan tiga mahasiswa UGM lainnya. Selain menjalankan bisnis sosial, mereka juga melakukan program konseling dan pendidikan bagi penyandang disabilitas di panti asuhan tersebut.
“Untuk program pembuatan batik ini sendiri sekarang masih dalam tahapan produksi. Nantinya, produk yang dihasilkan akan dipasarkan dalam kain dan baju,” tuturnya.
Kompetisi bisnis sosial ini merupakan salah satu rangkaian acara dalam Youth Global Forum. Selain mengikuti kompetisi, Irvandias juga berkesempatan berpartisipasi dalam Youth Global Forum bersama dengan Dilla Novianti (FISIPOL) sebagai perwakilan dari Indonesia. Dalam forum tersebut mereka berbagi pengalaman dan berdiskusi bersama dengan peserta lainnya dalam upaya mendukung pembangunan berkelanjutan melalui pengembangan bisnis sosial. (Humas UGM/Ika)