Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil meloloskan 129 proposal mahasiswanya dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Seluruh proposal tersebut berhasil mendapatkan dana hibah PKM dari Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi (Dikti).
“129 proposal PKM UGM berhasil memperoleh dana dari Dikti dari total 935 proposal yang kami ajukan,” kata Kasubdit Kreativitas Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan UGM, Dr. Ahmad Agus Setiawan, Jumat (10/3) di Kampus UGM.
Sebanyak 129 PKM yang didanai tersebut terdiri dari 23 PKM Kewirausahaan, 26 PKM Karsa Cipta, 8 PKM Pengabdian Masyarakat, 56 PKM Penelitian Eksakta, 12 PKM Penelitian Sosial Humaniora, serta 4 PKM Teknologi.
Agus menyampaikan 129 proposal tersebut akan diseleksi dan diikutkan dalam ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) 2017. PIMNAS ke-30 tahun ini akan digelar di Universitas Muslim Indonesia, Makasar.
Seluruh proposal yang mendapatkan dana Dikti akan diseleksi kembali melalui tahapan monitoring dan evaluasi (monev). Pada tahun 2017 ini, terdapat 3.918 proposal dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia yang lolos mendapatkan dana hibah PKM.
“Seluruh proposal yang lolos dari penilaian reviewer Dikti berhak maju ke PIMNAS di Makasar mendatang,” paparnya.
Menghadapi penilaian selanjutnya, UGM telah menyusun sejumlah program untuk meningkatkan dan memperkuat kualitas tim PKM UGM. Langkah awal dengan mengadakan konsolidasi umum terhadap tim PKM yang berhasil memperoleh pendanaan dari Dikti. Selanjutnya melaksanakan monitoring dan evaluasi dalam beberapa tahap secara innternal.
“Kita terus berusaha meningkatkan kualitas tim PKM dengan memberikan pendampingan serta bimbingan secara intensif untuk memantapkan tim PKM UGM agar dapat lolos di monev dan melaju ke PIMNAS,” tuturnya.
Dia berharap ke depan UGM bisa meloloskan banyak proposal untuk bersaing di tingkat nasional. Bahkan, dapat meraih gelar juara umum dalam PIMNAS 2017. (Humas UGM/Ika)