Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Bola Voli UGM kembali menyelenggarakan Gadjah Mada Voleyball Competition (Gadjah Mada Cup). Kejuaran voli tersebut mempertemukan para pelajar SMA/SMK sederajat. Terbagi dalam dua kategori, yakni kategori regu putra dan kategori regu putri, kejuaran tersebut diikuti belasan sekolah di wilayah Jawa Tengah dan DIY. Bertempat di Hall Gelanggang mahasiswa UGM, Gadjah Mada Cup berlangsung pada 24-29 April 2017.
Setelah melakoni beberapa pertandingan selama enam hari, SMAN 1 Tuntang keluar sebagai juara pertama pada kategori regu putri. SMAN 11 Semarang sebagai juara kedua dan SMAN 2 Ngaglik sebagai juara ketiga pada kategori yang sama. Sementara itu, pada kategori regu putra juara pertama diraih oleh SMAN 1 Pundong, disusul SMKN 4 Purworejo sebagai juara kedua dan SMAN 1 Sewon sebagai juara ketiga.
Salah satu peserta dari SMAN 2 Ungaran yakni Damar Wahyuning begitu mengapresiasi atas diselenggaranya kejuaran voli pelajar ini. Menurutnya, dengan kejuaraan seperti ini dapat meningkatkan kualitas pemain voli pelajar di Jateng dan DIY. “Panitia penyelenggara cukup baik, semoga kedepannya Gadjah Mada Cup semakin jaya dan bagus serta dapat diadakan lagi,” ujar Damar.
Hal serupa juga disampaikan salah satu orang tua siswa yang mengikuti Gadjah Mada Cup 2017. Handayani mendampingi putrinya yang merupakan atlet dari SMAN 11 Semarang sangat mengapresiasi kompetisi tersebut. Handayani mengungkapkan bahwa Gadjah Mada Cup yang diadakan sudah bagus dan berharap kompetisi serupa dapat terus diadakan tiap tahunnya. Handayani beranggapan bahwa dengan diadakannya kejuaraan tersebut dapat memacu prestasi anak-anak. “Saya sangat mengapresiasi kompetisi ini karena dengan kejuaraan ini dapat memotivasi prestasi nonakademik para siswa,” ungkap Handayani.
Ketua Panitia Gadjah Mada Cup, Jafar Shodiq, mengungkapkan bahwa antusiasme dari para peserta kompetisi cukup tinggi. Terbukti dari dua hari open recruitment saja kuota peserta sudah terpenuhi. Jafar berharap dengan adanya kompetisi kali ini dapat menjadi wadah untuk berkumpul dan bertemunya atlet-atlet muda bola voli di tingkat SMA/SMK sederajat. “Semoga kompetisi dapat menjadi wadah untuk menempa bakat-bakat dari talenta muda di wilayah DIY dan sekitarnya karena bukan tidak mungkin para peserta yang hadir akan menjadi atlet profesional kedepannya,” ungkap Jafar. (Humas UGM/Catur)