Seratusan Guru Besar perwakilan 30 perguruan tinggi mendeklarasikan terbentuknya Forum Dewan Guru Besar Indonesia sebagai wadah mengnyinergikan pemikiran dan gagasan strategis untuk mendukung pembangunan dan kemajuan bangsa. Forum ini berkomitmen untuk senantiasa menegakkan integritas moral dan etika sivitas akademika serta menumbuhkembangkan wawasan kebangsaan kepada sivitas akademika dan masyarakat luas serta mengembangkan pemikiran dan gagasan tridarma perguruan tinggi. “Kami akan merespons dan ikut serta aktif memikirkan penyelesaian persoalan strategis nasional dan internasional,” kata Ketua Dewan Guru Besar (DGB) UGM, Prof. Dr. Ir. Putu Sudira, M.Sc., saat pembacaan poin deklarasi di halaman Balairung, Jumat (4/8).
Kepada wartawan, Prof Putu Sudira mengatakan alasan para Guru Besar untuk membentuk forum ini dalam rangka lebih aktif memberikan sumbangan pemikiran dan gagasan untuk menyelesaikan berbagai persoalan bangsa. “Kita ingin Guru Besar lebih aktif lagi ikut serta menyelesaikan permasalahan bangsa lewat ide dan pemikiran mereka,” tuturnya.
Usai terbentuknya Forum Guru Besar ini, kata Putu Sudira, selanjutnya dibentuk tim kelompok kerja yang akan membahas berbagai isu penting sesuai dengan bidang ilmu kepakaran masing-masing. “Kita membentuk semacam kluster misalnya masalah pangan, seperti soal garam, beras hingga energi,” terangnya.
Berbagai pemikiran para Guru Besar tersebut, menurut Putu, selanjutnya akan disampaikan kepada pemerintah selaku pengambil kebijakan untuk menangani persoalan dengan lebih baik. Tidak hanya soal pangan, imbuhnya, penguatan ideologi bangsa menjadi persoalan mendesak yang perlu dipikirkan bersama oleh pemerintah dan kalangan kelompok perguruan tinggi. “Ideologi Pancasila perlu terus ditumbuhkembangkan dan dilestarikan,” katanya
Langkah selanjutnya, Forum Guru Besar Indonesia ini akan melaksanakan pertemuan secara periodik dengan menggandeng perguruan tinggi yang lain. “Forum ini akan melaksanakan pertemuan secara periodik,” ujarnya.
Salah satu anggota Guru Besar dari Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Prof Trisno Martono, mengatakan ia bersama anggota Guru besar yang lain berkomitmen mendukung terbentuknya forum ini untuk ikut andil memberikan pemikiran dan gagasan menyelesaikan persoalan bangsa. “Tujuannya mulia untuk memikirkan kepentingan bangsa. Saya kira banyak hal yang bisa diberikan para Guru Besar yang ada di perguruan tinggi,” katanya. (Humas UGM/Gusti Grehenson;foto: Firsto)