Banyak bukti menyatakan para pemegang saham perusahaan menjadi target yang diuntungkan ketika terjadi akuisisi sebuah perusahaan. Banyak variabel yang mampu menjelaskan terjadinya transfer kesejahteraan dari pemegang saham perusahaan pengakuisisi kepada pemegang saham perusahaan target di Bursa Efek Jakarta. Secara rinci Drs Made Sukartha MSi Ak menjelaskan variabel tersebut meliputi, manajemen laba, kepemilikan manjerial dan ukuran relatif perusahaan target.
Kata Made Sukartha, banyak penelitian empiris menunjukkan, lebih banyak pemegang saham perusahaan target yang menikmati kesejahteraan dibandingkan dengan pemegang saham perusahaan pengakuisisi. “Hal ini mengisyaratkan pada event merger dan akuisisi terjadi transfer kesejahteraan (wealth transfer) dari pemegang saham perusahaan pengakuisisi kepada pemegang saham perusahaan target,†ujar dosen Fakultas Ekonomi, Universitas Udayana, Bali.
Dirinya menyampaikan hal tersebut saat ujian doktor di Sekolah Pascasarjana UGM, Sabtu, (24/3). Made mempertahankan desertasi berjudul “Pengaruh Manajemen Laba, Kepemilikan Manajerial, Dan Ukuran Perusahaan Pada Kesejahteraan Pemegang Saham Perusahaan Target Akuisisi†dengan bertindak selaku promotor Prof Dr Mas’ud Machfoedz MBA dan ko-promotor Dr Slamet Sugiri MBA.
Dalam kesimpulannya, Made Sukartha menyatakan terdapat pengaruh positif manajemen laba pada kesejahteraan pemegang saham perusahaan target saat publikasi terakhir sebelum akuisisi, lebih besar dan signifikan secara statistis dibandingkan dengan periode sebelumnya. Kepemilikan manajerial terhadap saham perusahaan target tidak berpengaruh pada manajemen laba yang dilakukan oleh perusahaan target saat publikasi terakhir sebelum akuisisi.
“Selain itu, manajemen laba tidak merupakan variable mediasi terhadap hubungan kausal antara kepemilikan manajerial dengan kesejahteraan pemegang saham perusahaan target akuisisi saat publikasi terakhir sebelum akuisisi,†tandas pria kelahiran Karangasem, Bali 5 Mei 1956, yang dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan, sekaligus meraih doktor bidang ilmu akuntansi dari UGM. (Humas UGM).