Kontingen mahasiswa UGM sukses membawa pulang 15 medali dari Olimpiade Nasional MIPA (ON MIPA) yang berlangsung pada 4-7 Mei di Universitas Muhammadiyah Malang.
Dalam kompetisi bergengsi tersebut delegasi UGM meraih 2 medali emas, perak, 6 perunggu. Ditambah dengan 4 medali honorable mention.
Kasubdit Kreativitas Mahasiswa Direktorat Kemahasiswaan UGM, Suherman, S.Si. M.Sc. Ph.D., mengatakan dalam ON MIPA tahun ini UGM berhasil meloloskan sebanya 25 mahasiswa untuk berkompetisi dalam empat bidang, yakni 7 mahasiswa bidang matematika, 7 mahasiswa bidang kimia, 6 mahasiswa bidang fisika, serta 5 mahasiswa bidang biologi.
Sebelum melenggang di nasional, para mahasiswa tersebut telah menjalani serangkaian seleksi di internal UGM dan regional Jateng-DIY. Mahasiswa yang berhasil lolos diberikan pembinaan dan pelatihan secara intensif untuk menghadapi olimpiade di regional dan nasional.
“Kami bangga atas prestasi yang berhasil diraih kontingen ON MIPA UGM dalam olimpiade kali ini,” tuturnya saat dihubungi, Senin (7/5).
Capaian tersebut, kata dia, tidak lepas dari semangat dan kerja keras seluruh delegasi ON MIPA UGM. Selain itu, juga pembinaan dari seluruh dosen pembimbing dan dukungan mahasiswa dalam komunitas ON MIPA UGM.
Berikut perolehan medali yang dikumpulkan oleh kontingen ON MIPA UGM. Medali emas diraih oleh Alzimna Badril Umam di bidang matematika dan Yafi Surya Permana di bidang kimia.
Selanjutnya, medali perak disumbangkan oleh Resita Sri Wahyuni dan Muhammad Ihsan dari bidang matematika dan Roihan Mohammad Iqbal di bidang biologi. Kemudian medali perunggu diraih oleh Rizky Ananda, Juhri Hendrawan dan Anugrah Yoga Pratama dari bidang fisika, Adryan Wiradinata di bidang matematika, Azzahra Assyifa di bidang biologi, serta Hendra bidang kimia.
Sedangkan Honorable Mention (HM) diperoleh Arifin Achmad dan Aziz Albar dari bidang fisika, Regina Rachel Gunawan dan Wahyuda Nuzul Fahmi dari bidang kimia.
ON-MIPA merupakan olimpiade tahunan yang diselenggarakan Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti. Kompetisi ini dimulai sejak tahun 2009 dengan mempertandingkan empat bidang perlombaan, yaitu matematika, fisika, kimia, dan biologi. Tahun ini diikuti sebanyak 256 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia. (Humas UGM/Ika)