Enam mahasiswa Fakultas Teknik UGM berhasil meraih prestasi membanggakan dalam ajang Asia Geoscience Student Conference Exhibition (AGSCE) 2018 di Universitas Teknologi Petronas. Keenam mahasiswa Fakultas Teknik UGM ini terdiri dari Benno Zola Triadi, Handika Lazuardi, Alse Nabilah, Nur Indah, M Joko Tri P dan Klemens berhasil meraih penghargaan Grand champion pada perlombaan Outcrop Competitions yang diikuti oleh 20 tim terbaik dari universitas yang berada di Regional Asia.
Benno Zola Triadi mengungkapkan perlombaan ini menggunakan konsep masing-masing tim harus membuat model nyata dari Outcrop. Selain itu, masing-masing tim juga dituntut menganalisis data outcrop yang unik dari daerah asal peserta tersebut.
“Tim Universitas Gadjah Mada mengangkat Petroleum system yang bekerja pada suatu outcrop yang berada di Desa Sendangharjo, Polaman, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah,” ujar Benno, di Kampus UGM, Senin (5/11).
Benno menjelaskan kompetisi berlangsung selama dua hari, 29 -30 Oktober 2018. Adapun negara-negara dari Asia yang mengikuti kegiatan AGSCE antara lain Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam, Jepang dan Australia.
Tim UGM jauh-jauh hari sudah mempersiapkan secara matang untuk kompetisi ini. Outcrop competition sendiri dilaksanakan dengan menampilkan outcrop serta data yang didapatkan di booth yang sudah disediakan oleh panitia AGSCE.
“Dengan menjawab pertanyaan dari orang-orang yang datang ke booth dapat meliputi profesional dibidang geosains maupun mahasiswa-mahasiswa yang berada di Asia menjadi kriteria penilaian untuk mendapatkan tittle grand champion pada perlombaan outcrop competition”, katanya.
Presentasi di hadapan para juri untuk menilai kualitas data outcrop juga dilaksanakan. Dalam presentasi ini, Tim UGM diwakili Benno Zola Triadi dan Handika Lazuardi. Keduanya berhasil memberikan tanggapan positif dari dewan juri yang menilai outcrop competition ini.
Benno Zola Triadi selaku Ketua Tim UGM mengaku mengikuti perlombaan tingkat internasional ini sangat menyenangkan. Meski cukup sibuk saat mempersiapkan untuk lomba ini, namun ia merasa mendapat keuntungan yaitu berhasil membangun citra dan berkenalan banyak teman dari negara lain. (Humas UGM/ Agung)