Dosen Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada, Dian Budi Santoso, S.KM., M.P.H., berhasil meraih juara dua dalam ajang Hackathon 4.0 “BPJS Kesehatan Innovation Award” 2019.
Kompetisi Hackathon 4.0 dilaksanakan di Pusdiklat BPJS Kesehatan yang berlokasi di Cisarua, Jawa Barat pada awal Agustus 2019. Mengangkat tema Inovasi untuk Kesinambungan Program JKN-KIS di Era Digital dan Revolusi Industri 4.0”. Pada kompetisi tersebut peserta ditantang untuk membuat aplikasi mobil berbasis android untuk mendukung program BPJS Kesehatan.
Dalam kompetisi itu, Dian mengajukan gagasan pengembangan aplikasi untuk memberikan motivasi dan mengedukasi masyarakat untuk menjalani hidup sehat.
“Dengan perilaku hidup sehat diharapkan pembiyaan kesehatan bisa ditekan,” jelasnya dalam rilis yang diterima Jumat (30/8).
Ide pengembangan aplikasi mobile berbais android ini dirancang Budi bersama dengan Ariefan Dipokusumo Wibowo (alumni Ilmu Komputer UGM) serta Abdillah Azis (staf rekam medis Rumah Sakit UGM). Ketiganya tergabung dalam tim bernama Technosmart yang berhasil menyisihkan 8 tim lain dalam babak final.
“Harapannya gagasan kami ini bisa dikembangkan lebih lanjut dan diimplementasikan di masyarakat,”tuturnya. (Humas UGM/Ika)