Departemen Teknik Kimia UGM dan Kantor Urusan Internasional Fakultas Teknik UGM telah membuka acara WAFERS Virtual Summer Course 2021, pada 22 Juli 2021. Kegiatan WAFERS (Water-Food-Energy) Summer Course tahun ini mengangkat tema “Integrating global Perspective in Optimizing Bioresource for Water-Food-Energy Sustainability to Reach Resilient Society”. Tujuan kegiatan ini untuk memberikan perspektif yang lebih luas tentang masalah air-makanan-energi sehingga menjadi referensi untuk mengatasi masalah-masalah yang ada di negara masing-masing.
Acara pembukaan WAFERS Summer Course 2021 ini diawali dengan sambutan dari Ketua WAFERS Summer Course 2021, Muhammad Mufti Azis, S.T., M.Sc., Ph.D. “Kegiatan virtual WAFERS summer course tahun ini merupakan acara ke-2 dan diikuti oleh 65 mahasiswa yang berasal dari 10 negara yang berbeda. Pembelajaran akan menggunakan platform Zoom dan eLOK untuk akses materi dan tugas,” kata Azis.
Kegiatan pembelajaran di kelas WAFERS setara dengan 3 SKS (Sistem Kredit Semester) dengan catatan bahwa peserta wajib menghadiri 80% kelas dan aktif mengerjakan tugas dari setiap modul yang diberikan. Ir. Muslikhin Hidayat, S.T., M.T., Ph.D., IPU., selaku Ketua Departemen Teknik Kimia UGM menyambut dengan hangat 65 mahasiswa dari 10 negara yang berbeda dan 17 pembicara yang telah bersedia untuk meluangkan waktunya untuk kegiatan WAFERS Summer Course 2021.
“Semoga acara summer course tahun ini dapat meningkatkan suasana internasional di lingkungan Departemen Teknik Kimia dan dapat menjaring kerja sama di masa yang akan datang,”kata Muslikhin.
Selaku perwakilan dari UGM, Ketua Kantor Urusan Internasional Universitas Gadjah Mada, I Made Andi Arsana, S.T., M.E., Ph.D., menyampaikan bahwa topik dari kegiatan summer course ini mengangkat topik yang sangat menarik dan penting bagi kehidupan manusia. Selain itu, ia juga menceritakan singkat tentang UGM yang memiliki banyak disiplin ilmu dan membuka peluang kerja sama bagi peserta dan pembicara.
“Meskipun pandemi Covid-19 belum selesai, tetapi DTK dan FT UGM tetap menyelenggarakan WAFERS karena merupakan wadah strategis untuk berkolaborasi lintas multidisiplin. Oleh karena itu, secara resmi saya buka kegiatan WAFERS 2021,” kata Dekan Fakultas Teknik UGM, Ir. Muhammad Waziz Wildan, M.Si., Ph.D., dalam sambutannya.
Pada tahun ini, WAFERS dilaksanakan pada 22 Juli – 6 Agustus 2021. Adapun jenjang mahasiswa yang mengikuti WAFERS summer course 2021 terbanyak adalah 33 mahasiswa dari jenjang magister dan diikuti oleh 25 mahasiswa jenjang sarjana. Sebanyak 17 pembicara yang dihadirkan dari 2 praktisi di industri yaitu CSIR-Indian Institute of Toxicology Research, India dan Alchemic Lab, Japan, serta 10 universitas internasional berbeda, yaitu University of New South Wales (UNSW), Universiti Putra Malaysia, Universiti Teknologi MARA, Chiang Mai Rajabhat University, National Chung Hsing University, King Abdullah University of Science and Technology, TU Delft Netherlands, Vrije Universiteit Amsterdam, University of Hawaii-Manoa, dan Huazhong University of Science and Technology.
Selanjutnya, pembelajaran di WAFERS dikemas dalam 6 modul pembelajaran. Setiap mahasiswa kelompok peserta WAFERS difasilitasi dengan student guide book dan student buddies dari Departemen Teknik Kimia sebagai pendamping dan fasilitator jika terjadi kendala saat mengikuti pembelajaran daring atau kendala teknis terkait penugasan. Akhir kata.
Penulis: Humas FT/Dep Teknik Kimia