YOGYAKARTA-Setelah melalui proses seleksi yang ketat, akhirnya ribuan pendaftar Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dinyatakan diterima di PTN seluruh Indonesia, termasuk UGM. Pada tahun 2012 ini, UGM melalui jalur Ujian Tulis SNMPTN menerima 3.599 mahasiswa baru dengan rincian diterima di prodi-prodi IPA sejumlah 2.377 mahasiswa dan IPS 1.222 mahasiswa.
Direktur Administrasi Akademik UGM, Prof. Dr. Budi Prasetyo Widyobroto, D.E.A., D.E.S.S., mengatakan jumlah pendaftar yang diterima merupakan hasil seleksi dari total peminat UGM sejumlah 51.079 orang, dengan rincian bidang IPA 31.968 pendaftar dan IPS 19.111 pendaftar. “Sebagaimana kebijakan pemerintah, pada penerimaan ini UGM memberikan kuota tambahan penerimaan mahasiswa baru. Semua fakultas juga memberikan kuota tambahan dengan jumlah bervariasi antara 2-10%,†tutur Budi, Jumat (6/7).
Sementara itu, untuk peserta Bidik Misi yang diterima melalui jalur ujian tulis di UGM berjumlah 313 orang. Dari jumlah tersebut hampir merata diterima di semua program studi (prodi), termasuk prodi-prodi favorit, seperti Kedokteran, Kedokteran Gigi, Psikologi, dan Akuntansi. Untuk mengakomodasi peserta Bidik Misi, UGM telah meminta tambahan alokasi sebanyak 320 kursi kepada Dikti. “Ini kita lakukan karena 1.000 alokasi Bidik Misi untuk UGM telah terserap habis untuk SNMPTN Undangan dan pendaftar yang diterima di Sekolah Vokasi,†kata Budi.
Budi menuturkan untuk program studi yang menjadi favorit pendaftar tahun ini masih sama dengan sebelumnya, yakni Teknologi Informasi, Kedokteran, Farmasi, Arsitektur, Ilmu Komputer, dan Kedokteran Gigi untuk bidang IPA. Berikutnya, prodi favorit di bidang IPS masih ditempati oleh prodi Ilmu Komunikasi, Ilmu Hubungan Internasional, Manajemen, Akuntansi, Pariwisata, dan Psikologi.
Pada kesempatan tersebut, Budi mengingatkan para calon mahasiswa yang dinyatakan diterima di UGM diwajibkan untuk melakukan registrasi mulai 9 Juli sampai dengan 19 Juli 2012. Registrasi tidak boleh diwakilkan dan calon mahasiswa harus datang dengan membawa berkas-berkas yang disyaratkan. Jika sampai tanggal 19 Juli 2012 tidak melakukan registrasi, calon mahasiswa dianggap melepaskan haknya sebagai mahasiswa UGM. “Berkas yang harus dibawa dapat dilihat di link pengumuman SNMPTN dan jika benar-benar berhalangan untuk registrasi pada waktu yang telah ditentukan, seperti sakit berat atau sedang bepergian jauh seperti umroh, secepatnya dapat menyampaikan informasi dengan mengirimkan surat ke Direktorat Administrasi Akademik UGM,†pungkas Budi. (Humas UGM/Satria AN)