Gigi sakit untuk mengunyah makanan karena gigi goyang merupakan keluhan yang banyak dijumpai di masyarakat. Sejumlah upaya untuk mengatasi rasa sakit yang timbul akibat kerusakan pada tulang alveolar gigi sudah banyak dilakukan. Kendati begitu, berbagai perawatan seperti preparasi permukaan akar gigi, penambahan bahan cangkok tulang pada area tulang alveolar yang rusak, penempatan membrane barier, serta penambahan growth factor pada saat bedah cangkok tulang hasilnya masih kurang memuaskan pada kasus penderita periodontitis agresif.
“Berbagai cara untuk meregerasi tulang alveolar setelah mengalami kerusakan akibat periodontitis sudah banyak dilakukan, tetapi tetap saja hasil perawatan yang sangat bervariasi itu kurang memuaskan terutama pada kasus periodontitis agresif,†kata drg. Dahlia Herawati, S.U., Sp. Perio (K)., staf pengajar pada Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) UGM , Jum’at (7/9) dalam ujian terbuka Program Doktor di Auditorium FKG UGM.
Melihat kenyataan tersebut, Dahlia berupaya mencari solusi lain untuk meregrasi tulang alveolar yang mengalami kerusakan dengan mengkombinasikan vitamin D dan desametason. Langkah tersebut ditujukan untuk meningkatkan oestoblas (zat pembentuk tulang)dalam kultur maupun dalam tulang. “Selain berpotensi menaikkan absorbsi kalsium dari traktus intestinal, vitamin D juga mempunyai efek penting dalam deposisi dan absorpsi tulang,†tutur wanita kelahiran Blora, 25 Oktober 1953 ini.
Hasil penelitian yang tertuang dalam disertasi berjudul “Peran kombinasi Vitamin D dan Deksametason Terhadap Ekspresi Cytochrome Pseudogene 19, Reseptor Estrogen ?, dan Reseptor Androgen Pada Kultur Osteoblas Periodontitis Agresif†menunjukan capaian positif bahwa stimulasi kombinasi vitamin D dan deksametason mampu meningkatkan osteoblas dalam kultur maupun dalam tulang. Disamping itu, kombinasi vitamin D dan deksametason maupun hanya vitamin D saja terbukti dapat meningkatkan ekspresi gen CYP19, ER?, dan AR. “Untuk hasil yang maksimal sebaiknya dilakukan optimalisasi perbaikan jumlah oestoblast, perbaikan gen CYP19, ER?, dan AR sebagai perawatan periodontitis agresif dengan menentukan dosis optimal kombinasi vitamin D dan deksametason,” saran ibu tiga putera ini.(Humas UGM/Ika)