YOGYAKARTA – Mahasiswa Teknik Fisika UGM berkesempatan untuk mempresentasikan papernya dalam International Conference on Sustainable Energy Engineering and Application (ICSEEA) 2012. ICSEEA 2012 diselenggarakan oleh Research Centre for Electrical Power and Mechatronics, Indonesian Institute of Sciences (LIPI) pada 6-8 November 2012 di Hotel Inna Garuda, Yogyakarta, Indonesia. Konferensi ini mengambil tema “Biomass and Solar Energy for Sustainable Development†tentang perkembangan dan pemanfaatan potensi kedua sumber energi terbarukan tersebut.
Agus Setiawan mempresentasikan paper berjudul “Community Development in Solar Energy Utilization to Support Fish Farming in Sendangsari Villageâ€, dan Igib Prasetyaningsari mempresentasikan paper berjudul “Design Optimization of Solar Powered Aeration System for Fish Pond in Sleman Regency, Yogyakarta by HOMER Software†.
Dalam presentasi papernya, Agus Setiawan menyampaikan peran mahasiswa di Indonesia dalam mendorong penggunaan energi terbarukan melalui proses pemberdayaan masyarakat. Mahasiswa berperan sebagai katalis di masyarakat sekaligus sebagai penjembatan komunikasi antara masyarakat dengan pemerintah. “Mahasiswa dapat menyalurkan perannya dalam suatu wadah seperti Kuliah Kerja Nyata maupun seperti dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM),†kata Agus dalam siaran pers kepada wartawan, Senin (12/11).
Kegiatan PKM-M menurut Agus, walaupun tidak sampai lolos PIMNAS, banyak kegiatan yang dilakukan mahasiswa benar-benar bermanfaat bagi masyarakat. “ Menyelesaikan masalah lokal, berarti kita ikut serta menyelesaikan masalah global,†tukasnya.
Sedangkan Igib Prasetyaningsari mempresentasikan papernya yang berawal dari kerja praktek saat mendesain sistem pembangkit listrik tenaga surya untuk kebutuhan aerasi perikanan di Minggir, Sleman, Yogyakarta, Indonesia. Dalam paper ini disampaikan penggunaan sistem aerasi menggunakan blower dengan sumber energi listrik berasal dari panel surya yang dipasang di tempat kolam perikanan. “Lewat pemanfaatan aerasi bertenaga surya, mendorong kegiatan produktif masyarakat serta mempromosikan energi terbarukan dan mengurangi dampak pemanasan global,†paparnya.
Di konferensi ini total terdapat 61 paper dari 16 negara. Sebanyak 48 paper mengikuti oral presentation dan 13 paper mengikuti poster session. Topik-topik yang dibahas dalam conference ini meliputi biomass for bioenergy, biomass conversion technology, renewable fuel from biomass, photovoltaic systems and materials, solar thermal assessment, solar building, heating and cooling dan biofuel or solar economics and commercialization.
Dalam konferensi ini menghadirkan invited speaker diantaranya Prof. Dr. Craig Froome dari Global Change Institute, Universitas Queensland, Brisbane, Australia, Prof. Dr. Rosli Bin Abu Bakar dari Universiti Malaysia Pahang, Malaysia, Ir. Tumiran, M.Eng, Ph.D. dari Dewan Energi Nasional (DEN), Kepala Divisi Energi Terbarukan PT. PLN Ir. Moch. Sofyan, Prof. Dr. Mukesh T. Pandya dari Universitas Mumbai, India dan Prof. Dr. Kanit Wattanavichien dari Universitas Chulalongkorn Thailand. (Humas UGM/Gusti Grehenson)