YOGYAKARTA – Banyak orang takut gagal dalam berbisnis. Karena ketakutan inilah lah yang menjadikan orang tidak ingin memulai bisnis. Padahal fondasi dasar dalam bisnis adalah keberanian, belajar untuk berani dan berani belajar. Hal itu dikatakan CEO DBrand Communication Consulting, Imam Subchan, saat menjadi pembicara dalam seminar ‘How To Build The Personal Branding’, di Auditorium MM UGM, Jumat (23/11).
Untuk memulai bisnis, seseorang tidak harus menunggu usia tua atau menunggu kondisi mapan. Karena bisnis tidak sekedar menunggu waktu dan kesempatan. Sekali ada peluang maka harus diambil. Sekali peluang itu lewat maka akan hilang selamanya dan tidak akan pernah terulang kembali. “Anda putuskan mau jadi apa 10 tahun akan datang. Jangan pernah meragukan sekalipun kemampuan anda sekarang. Jika anda meragukan sekarang, bisa kebayang akan jadi apa anda akan datang,â€katanya.
Untuk menjadi sukses, katanya, seseorang belajar untuk menjadi pekerja keras atau melakukan sesuatu dengan ekstra ordinary. “Kita harus menjadi orang extra ordinary. Semua orang pasti bisa dan bakal masuk ke tempat yang sama tapi selalu saja muncul hanya ada satu pemenang. Di universitas pasti hanya ada satu rektor. Di perusahaan pasti ada satu CEO. Kita yang memutuskan, mau jadi yang satu atau orang kebanyakan,†katanya.
Yang tidak kalah penting, imbuhnya, memiliki kemampuan beradaptasi terhadap perubahan. Dia mencontohkan pemusik dan perusahaan rekaman tidak lagi hanya menjual lagu lewat toko kaset namun dijual swalayan atau restoran siap saji. Bahkan pemegang lisensi 7-Eleven di Indonesia dahulunya hanyanyalah pemilik usaha cuci cetak foto di pinggir jalan. “Kini ia sudah memiliki 87 gerai dalam tempo 3 tahun. Dari hasil jualan cuci cetak foto,†katanya.
Pengalaman Subchan selama 22 tahun berwirausaha, ia memberikan tips bagi anak muda untuk berani memulai usaha bisnis. Salah satunya, meninggalkan tiga kebiasaan buruk yang dilakukan anak muda yang menjadi penghambat dalam berbinis, yakni “Jangan malas, jangan instan, jangan tiru-tiru,†pungkasnya. (Humas UGM/Gusti Grehenson)