Perguruan tinggi menjadi salah satu pilar dalam pembangunan bangsa menuju pada kemajuan civil society. Konsep Academic Businessman dan Government yang kemudian dikenal sebagai ABG telah menjadi model sebagai konsep triple helix dalam upaya meraih kemajuan bangsa.
Realisasi konsep ABG tersebut perlu dilakukan untuk memberikan dampak positif bagi kemajuan masyarakat. Dalam aplikasinya dibutuhkan kerjasama yang sinergis antara pilar-pilar tersebut dengan mengoptimalkan potensi masing-masing. “Perguruan tinggi malalui konsep Tri Dharma Perguruan Tinggi sudah seharusnya menghasilkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat bagi kehidupan masyarakat, kemanusiaan dan kebangsaan,â€papar Bambang Suwignyo, Ph.D, di Fakultas Peternakan UGM, Selasa (22/1).
Terkait hal itu, Bagian NMT Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada sejak tahun 2012 menjalin kerjasama dengan PT Holcim Indonesia Tbk (PT. HIL) untuk pembuatan Holcim Integrated Farm (HIFA). Naskah kerjasama telah ditandatangani beberapa waktu lalu.
Tim UGM terdiri dari Prof. Dr.Ir Ali Agus, DEA, Dr. Ir. Subur Priyono Sasmito Budhi dan Bambang Suwignyo, Ph.D sebagai pimpinan proyek, serta beberapa tenaga ahli. “Kerjasama ini dilakukan dalam koridor saling memberikan manfaat bagi pembangunan bangsa. HIFA dipersiapkan untuk menjadi alternative aktivitas ekonomi bagi masyarakat petani yang ada di sekitar lokasi proyek,†ujar Bambang Suwignyo, Ketua Bagian Nutrisi dan Makanan Ternak (NMT) Fakultas Peternakan UGM .
Dalam hal pendidikan, kata Bambang, HIFA dapat menjadi laboratorium lapangan yang representative. Sebab proyek kerjasama saat ini sedang mempersiapkan pembangunan unit-unit kandang berkapasitas 300 ekor. Dalam jangka panjang HIFA diharapkan menjadi rintisan menuju desa integrated farming berbasis sapi potong, sehingga mampu mendukung program pemerintah tentang swasembada daging tahun 2014. “Apabila bisa tercapai, kesejahteraan dari masyarakat tentu meningkat. Karena dari sisi penghasilan akan bertambah, yang sebelumnya penghasilan mereka hanya berasal dari bercocok tanam, sekarang ada tambahan penghasilan dari penggemukan sapi dan by produk peternakan,â€katanya.
Bambang menegaskan konsep dasar dari Nutrisi dan Makanan Ternak SAHABAT HARMONI ini untuk mendekatkan ilmu agar dimanfaatkan bagi hidup dan kehidupan manusia. Bagian Nutrisi dan Makanan Ternak (NMT) Fakultas Peternakan UGM berusaha untuk men-delivery produk-produk kampus kepada pihak-pihak yang memerlukan. (Humas UGM/ Agung)