Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, Rumah Sakit Akademik (RSA) Universitas Gadjah Mada menjalin kerjasama dengan PT. Gratia Jaya Mulya. Penandatanganan kerjasama dilakukan oleh Direktur Utama Rumah Sakit Akademik UGM, Prof. dr. Arif Faisal, Sp.Rad(K)., DHSM dan Direktur PT. Gratia Jaya Mulya, Ir. S. Yulianto A.S, di di ruang Sidang Pimpinan UGM, Senin (12/8).
Dalam kerjasama disebutkan kedua belah pihak sepakat untuk mengadakan Perjanjian Kerja Sama Operasional Alat CT Scan Philips Inguinity Core 128 Slice di Rumah Sakit Akademik UGM. Termasuk diatur terkait pengadaan, pemasangan, pengelolaan/pengoperasian dan bagi hasil serta pemeliharaan dan pemasaran alat CT Scan Philips Inguinity Core 128 Slice di RSA UGM.
Direktur Utama Rumah Sakit Akademik UGM, Prof. dr. Arif Faisal, Sp.Rad(K)., DHSM, mengatakan di Indonesia saat ini baru terdapat 10 alat CT Scan Philips Inguinity Core 128 Slice. Di Jogjakarta, pengoperasian alat ini menjadi yang pertama.
Karena itu, ia berharap alat ini akan semakin menyempurnakan pelayanan RSA UGM. RSA akan terus berusaha memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat dengan peralatan yang canggih.
“Dengan pelayanan yang masih terbatas, kebijakan ini tentu dinilai berani. Sebab dilihat dari sisi bisnis belum menjanjikan keuntungan yang sangat berarti. Namun dengan upaya-upaya kita maka dalam waktu sepuluh tahun kedepan RSA akan sama seperti RS Sardjito”, katanya.
Ir. S. Yulianto A.S, Direktur PT. Gratia Jaya Mulya mengungkapkan PT. Gratia Jaya Mulya merupakan perusahaan yang bergerak di bidang alat-alat kesehatan dan di Indonesia menjadi agen dari produk-produk yang dihasilkan Eropa dan Amerika.
Beberapa Rumah Sakit di Jakarta, katanya, telah menjalin kerja sama dan memasang beberapa peralatan kesehatan modern. Diantaranya Rumah Sakit Darmais, RS Pusat Pertamina, RS Harapan Kita dan lain-lain.
“Karena itu kerjasama ini menjadi sesuatu yang membanggakan. Menjadi suatu terobosan yang sangat berarti, dengan mendapat support dari Philips oleh PT. Aneka Medical Indonesia, pelayanan RSA UGM diharapkan semakin berkembang. Juga berkembang dari sisi bisnis dan teknologi”, ungkapnya.
Rektor, Prof. Dr. Pratikno, M.Soc., Sc yang turut menyaksikan perjanjian menambahkan dengan kerjasama ini tentu semakin memperkuat SDM dan teknologi di RSA UGM. Dengan kapasitas SDM dan teknologi yang sudah advance, RSA UGM mestinya bukan lagi mirip Puskesmas yang diperbesar. “Diharapkan RSA UGM menjadi rujukan, karena dari sisi teknologi telah terjadi kemajuan yang signifikan”, tambahnya. (Humas UGM/ Agung).