Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Chungnam National University (CNU) Korea akan memulai Program Kampus Terbuka atau Open Campus Program, sebuah program yang meliputi kegiatan akademik kolaboratif dan penelitian bersama di bawah kerangka kerja CNU 1 + 3 Master and PhD Integrated Degree Program (Program CNU 1 + 3).
Inisiasi kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepakatan atau memorandum of agreement oleh Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran mewakili Rektor UGM, serta Presiden Chungnam National University.
“Sebuah kehormatan.. Senang sekali kami bisa berkesempatan untuk berkunjung ke UGM yang adalah perguruan tinggi yang sangat prestisius di Indonesia dengan pengalaman selama lebih dari 74 tahun. Pertemuan kali ini mungkin sangat singkat, tapi harapannya dapat memperkuat kemitraan yang baik antara dua perguruan tinggi ini,” tutur Prof. Jin-Sook Lee, Ph.D., Presiden Chungnam National University.
Kedua perguruan tinggi ini akan menyelenggarakan perkuliahan bersama, membangun dan mengoperasikan unit penelitian bersama atau laboratorium; menawarkan kursus akademik yang berkaitan dengan bahasa dan budaya Korea; dan menyelenggarakan program pertukaran pelajar.
Untuk program Program 1+3, CNU akan memilih mahasiswa yang direkomendasikan oleh UGM, sesuai dengan kriteria dan persyaratan penerimaan CNU. Tahun pertama Program CNU 1+3 dilaksanakan oleh UGM, sedangkan sisa tiga tahun Program CNU 1 + 3. akan dilaksanakan oleh CNU.
Program penelitian dapat diikuti oleh anggota fakultas yang dipilih oleh UGM dan CNU berdasarkan keahlian dan minat keilmuan yang sesuai, di mana mereka kemudian membuka Unit Penelitian Bersama atau Laboratorium di UGM atau CNU. Sementara itu, program pertukaran dapat diikuti oleh mahasiswa reguler yang terdaftar di program sarjana, magister, atau doktoral di institusi asal, untuk jangka waktu satu tahun akademik penuh atau satu semester.
“Setidaknya ada dua fakultas yang akan menindaklanjuti kerja sama ini, yaitu Fakultas Ilmu Budaya yang memang sudah mempunyai tradisi panjang kerja sama dengan institusi di Korea, beserta Fakultas Peternakan,” ungkap Wakil Rektor UGM Bidang Pendidikan dan Pengajaran, Prof. Dr. Wening Udasmoro, S.S., M.Hum., DEA.
Wening menuturkan, bentuk kerja sama yang dilaksanakan ini selaras dengan langkah pemerintah Indonesia yang saat ini menawarkan banyak beasiswa untuk program double degree dan pertukaran mahasiswa. Ia berharap, kerja sama ini dapat diimplementasikan dengan baik dan membawa banyak manfaat bagi kedua institusi dan para mahasiswa.
“Terima kasih atas kerja sama yang telah berjalan. Harap ada banyak yang bisa diimplementasikan dari MoA ini,” ucapnya.
Penulis: Gloria
Fotografer: Donnie