Bertempat di halaman Balairung, Universitas Gadjah Mada pada hari Minggu 17 Agustus 2014 melaksanakan Upacara Peringatan Proklamasi Kemerdekaan RI ke-69. Upacara dipimpin Rektor UGM Prof. Dr. Pratikno, M.Soc., Sc diikuti para pimpinan universitas dan fakultas, dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa.
“Pada hari ini kita memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan yang merupakan tonggak sejarah bagi terwujudnya cita-cita bangsa Indonesia yang merdeka, berdaulat, adil dan makmur. Enam puluh sembilan tahun sudah kemerdekaan kita nikmati bersama, saatnya bagi kita untuk tetap meneruskan tata kehidupan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika berdasarkan nilai-nilai Pancasila,” kata Rektor dalam sambutannya.
Usia kemerdekaan ke-69 Republik Indonesia dicapai dengan susah payah oleh para pendahulu bangsa. Tentu saja menjadi kewajiban generasi berikut untuk meneruskan kemerdekaan.
Meneruskan kemerdekaan bukan berarti semata-mata menyelenggarakan upacara bendera, namun bagaimana meresapi dan merenungi nilai-nilai kemerdekaan dan menjalankan dalam kehidupan sehari-hari. Karena itulah, dalam hidup senantiasa diharapkan menjaga dan mengelola kebhinekaan.
“Berbeda-beda tetap satu, dan satu dalam perbedaan-perbedaan berdasarkan nilai-nilai Pancasila. UGM sejak awal dirancang dan didirikan untuk merajut kebhinekaan. Untuk itu, bagi para mahasiswa baru senantiasa ditanamkan sebagai anak-anak Indonesia, bukan Jawa, Papua atau Batak dan lain-lain. Atas semangat itulah kita selalu melakukan perbaikan, inovasi yang terus menerus guna menjadikan anak-anak Indonesia menjadi Indonesia,” imbuhnya. (Humas UGM/ Agung)