Universitas Gadjah Mada bersama dengan PT. Pupuk Iskandar Muda telah menandatangani Nota Kesepahaman tentang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat pada Rabu (31/7) di Ruang Sidang Pimpinan, Gedung Pusat Universitas Gadjah Mada. Piagam nota kesepahaman bersama ini ditandatangani oleh Rektor Universitas Gadjah Mada, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K)., Ph.D., dengan Direktur Utama PT Pupuk Iskandar Muda (PIM), Budi Santoso Syarif.
Rektor mengatakan pihaknya akan mendorong kerjasama riset dan inovasi antar kedua belah pihak. Baginya, keuntungan UGM sebagai universitas dengan keilmuan yang komprehensif dapat digunakan untuk pengembangan riset yang relevan dengan kebutuhan PIM. “Terlebih saat ini UGM telah memiliki program Gamagora yang selaras dengan kerjasama keduanya,” paparnya.
Ova menyebutkan kerjasama dengan PIM sudah terjalin dengan baik sejak 2016. Oleh karena itu, Ova berharap kerja sama ini akan terus berlanjut seiring dengan inovasi yang tidak akan berhenti. “Besar harapan dari UGM dalam jalinan kemitraan ini dapat tumbuh dan maju bersama serta pada akhirnya akan mampu membuahkan karya sebagai kontribusi yang nyata bagi kemajuan Indonesia,” jelasnya.
Kerja sama yang kini siap akan dilakukan oleh UGM dan PIM adalah melaksanakan program restorasi tanaman hutan di sekitar IKN untuk memenuhi cadangan air di bawahnya. “Ide ini sudah dikomunikasikan kepada ibu menteri KLHK (Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan), dan sudah disepakati. Saya pikir nanti PIM akan dapat bekerja sama dalam restorasi itu,” ujar Ova.
Dalam kesempatan itu, Rektor menegaskan bahwa pihaknya membuka kesempatan seluas-luasnya kepada PIM untuk meningkatkan kerja sama dengan Fakultas, Prodi maupun Pusat Studi yang ada di UGM melalui kegiatan nyata yang dituangkan dalam Perjanjian Kerja Sama (PKS) sebagai turunan dari MoU ini.
Semnetara Budi Santoso Syarif, selaku Direktur Utama dari PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) dalam sambutannya menyampaikan bahwa mereka berkomitmen untuk menjadi perusahaan yang kompetitif di bidang produksi dan pemasaran pupuk. Ia juga menjelaskan bahwa PIM telah memproduksi berbagai jenis pupuk seperti urea, NPK, amonia, dan hidrogen peroksida. “Kami memilih UGM karena melihat SDM yang sangat baik disini, dan kami membutuhkan adanya peningkatan di SDM. Harapannya mahasiswa bisa diikutkan juga ke proyek-proyek kami,” jelasnya.
Turut hadir dalam acara ini Senior Vice President SDM PT PIM beserta jajarannya, Dekan Fakultas Teknik UGM, Direktur Kemitraan dan Relasi Global UGM, Kasubdit Kerja Sama Dalam Negeri UGM, Wakil Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Perwakilan Fakultas Biologi, Perwakilan Direktorat Pendidikan dan Pengajaran, Perwakilan Direktorat Penelitian, serta Perwakilan Fakultas Pertanian.
Penulis : Lintang
Editor : Gusti Grehenson
Foto : Donnie