Health Promoting University (HPU) UGM mendapat penghargaan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman atas keberhasilan dalam implementasi kampus sehat pada puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional, Kamis (11/12) yang dilaksanakan di Atrium Shinta, Sleman City Hall.
Sekretaris HPU, Dr. Supriyati, S.Sos., M.Kes., mengaku atas penghargaan yang diberikan oleh pemkab Sleman yang menurutnya sebagai bentuk apresiasi daerah terhadap pelaksanaan kampus sehat. “Kita bersyukur, pemerintah daerah memberikan perhatian terkait program yang kami sudah jalankan,” kata Prie, demikian ia akrab dipanggil, Jumat (12/12).
Sebelum mendapat penghargaan di tingkat daerah, kata Prie, HPU UGM telah meraih apresiasi 5 star plus di tingkat ASEAN. Prestasi nasional yang pernah diraih oleh HPU UGM antara lain pada tahun 2022 berhasil terpilih menjadi kampus ter-GERMAS di Indonesia. Pada kesempatan tersebut, UGM mendapat dua penghargaan sekaligus dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, yaitu menjadi juara pertama Pembudayaan Gerakan Masyarakat di Perguruan Tinggi serta mendapat apresiasi Kampus Sehat. Selain itu, di tingkat ASEAN UGM juga dua kali mendapatkan skor 5 bintang berturut-turut dan pada tahun 2024 UGM meraih skor 5 bintang plus.
Namun, dari sekian banyak prestasi yang pernah diraih HPU UGM tersebut, justru prestasi daerah belum pernah diperoleh. Menurut Supriyati,penghargaan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman tersebut diberikan karena HPU UGM karena telah berhasil mewujudkan berbagai kolaborasi dan sinergi dalam meningkatkan kesehatan masyarakat.

Prie mengaku HPU UGM telah banyak melakukan kolaborasi dengan pemerintah daerah Kabupaten Sleman. Termasuk soal penanganan penyakit menular dan tidak menular. “Jadi hal-hal yang selama ini dilakukan oleh HPU UGM itu secara langsung maupun secara tidak langsung itu berkontribusi dan dianggap sangat membantu Pemerintah Daerah Kabupaten Sleman,” jelasnya.
Apresiasi yang berhasil diraih oleh HPU UGM dari Dinas Kesehatan Sleman tersebut tidak hanya sebagai bentuk prestasi, tetapi juga menjadi tantangan untuk dapat mempertahankannya. “Selama ini memang UGM menjadi pionir di Yogyakarta dan Indonesia untuk implementasi health promoting university. Nah bagaimana kita mempertahankan hal-hal yang sudah baik, terus berusaha memperbaiki hal-hal yang masih belum optimal,” jelasnya.
Prie berharap dengan penghargaan yang diraih oleh HPU UGM tersebut mendorong sivitas UGM lebih bersemangat mewujudkan kampus sehat tersebut. Dari hal yang sederhana seperti menggunakan helm saat berkendara, tidak merokok, dan menerapkan pola makan sehat, melakukan aktivitas fisik secara rutin, dan berbagai hal yang membuat kita lebih sehat jiwa. “Terwujudnya kampus sehat itu bukan hanya tanggungjawab pengurus HPU, namun mestinya menjadi spirit seluruh sivitas UGM untuk menerapkan pola hidup sehat dan berkontribusi mewujudkan lingkungan UGM yang lebih sehat,”pungkasnya.
Penulis : Salwa
Editor : Gusti Grehenson
Foto : Dok. HPU
