Pelatihan Pembelajar Sukses bagi Mahasiswa Baru (PPSMB) UGM resmi dibuka Senin (31/7). Bertajuk PPSMB Pionir Gadjah Mada, kegiatan orientasi kali ini mengusung tema “Inisiatif Gadjah Mada, Akselerasi Peradaban Bangsa”.
“Tema PPSMB tersebut harapannya mampu memberikan api semangat baru bagi para Gadjah Mada Muda dalam mengawali setiap proses pembelajaran di kampus ini dengan penuh tanggung jawab untuk membentuk karakter mahasiswa sebagai insan progresif, kreatif, dan inovatif dengan menjunjung tinggi keutamaan jati diri Universitas Gadjah Mada,” ucap Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K)., Ph.D.
Pada tahun ini UGM menerima 10.106 mahasiswa baru yang terdiri atas 8.317 mahasiswa Program Sarjana dan 1.789 mahasiswa Program Sarjana Terapan, jumlah tersebut tersebar di 93 program studi di 18 fakultas dan 1 sekolah. Mahasiswa baru UGM berasal dari seluruh provinsi di Indonesia. Di samping itu terdapat pula mahasiswa dari Malaysia, Inggris, dan Jerman yang mengikuti Program Double Degree ataupun Program Sarjana.
Dalam pidatonya, Rektor UGM menerangkan bahwa pendidikan merupakan salah satu elemen kunci untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia secara optimal dan membuka peluang masa depan. UGM, terangnya, telah melakukan berbagai upaya untuk mewujudkan komitmen pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan, misalnya melalui program pemberdayaan daerah di Indonesia yang inovatif dan inklusif.
Selain itu, dengan program Kampus Merdeka Terarah, UGM membuka peluang bagi mahasiswa untuk melakukan pengayaan kompetensi maupun keterampilan secara tepat dan strategis. Program ini juga memfasilitasi kolaborasi mahasiswa lintas disiplin ilmu maupun kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan.
“Universitas bukan hanya menjadi tempat belajar. Universitas kini telah mewujud sebagai bentuk sinergitas ekosistem pengembangan pengetahuan, teknologi, dan inovasi lintas disiplin ilmu yang dapat mengakselerasi peradaban,” papar Rektor.
Selain menerima mahasiswa baru dari seluruh provinsi di Indonesia, UGM juga memberikan kuota sebesar 13,4% mahasiswa baru untuk menerima bantuan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah atau bantuan yang sebelumnya disebut Bidikmisi. Hal ini sejalan dengan komitmen UGM mengembangkan kampus inklusif, salah satunya dengan membuka akses pendidikan bagi seluruh masyarakat Indonesia termasuk yang rentan secara ekonomi, sosial, maupun geografis.
Pada kesempatan ini, Ova berpesan bahwa sebagai pembelajar, mahasiswa UGM harus menyadari peran dan tanggung jawab selama menempuh pendidikan. Mahasiswa diharapkan dapat terus memupuk kapasitas kompetensi, semangat kolaborasi, kemampuan beradaptasi, kreativitas, serta inovasi sebagai budaya belajar kaum intelektual.
“Selamat mengikuti rangkaian kegiatan PPSMB Pionir Gadjah Mada Tahun 2023 dengan penuh kedisiplinan dan tanggung jawab. Jadikan kampus ini menjadi ladang pengembangan karakter dan kehidupan intelektual kalian, agar menjadi pribadi unggul dan berdampak bagi akselerasi peradaban negeri.
Rangkaian kegiatan PPSMB terdiri atas PPSMB universitas selama dua hari pada tanggal 31 Juli dan 1 Agustus, dilanjutkan dengan PPSMB Fakultas/Sekolah pada tanggal 2-3 Agustus, kegiatan Soft Skills pada tanggal 4-5 Agustus, serta Action Plan yang akan berlangsung tanggal 7-12 Agustus.
Penulis: Gloria
Fotografer: Firsto