• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  • Kabar UGM
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Teliti Kanker Kolorektal, Ajoedi Raih Doktor

Teliti Kanker Kolorektal, Ajoedi Raih Doktor

  • 31 Agustus 2015, 10:54 WIB
  • Oleh: Ika
  • 6862
  • PDF Version
Teliti Kanker Kolorektal, Ajoedi Raih Doktor

Kanker kolon dan rektum merupakan salah satu kanker yang banyak dijumpai di berbagai belahan dunia. Bahkan penyakit kanker kolorektal jenis spoiradik ini menduduki urutan kedua setelah kanker paru pada pria dan kanker payudara pada wanita di negara barat. 

“Kanker kolorektal menduduki urutan keenam dari seluruh keganasan kanker di RS Kanker Dharmais,,” kata dr. Ajoedi, Sp.B., KBD., dokter Rumah Sakit Kanker Dharmais, Senin (31/8) saat ujian terbuka program doktor di Fakultas Kedokteran UGM.

Mempertahankan disertasi berjudul “Kanker Kolorektal Stadium II dan II di RS Kanker Dharmais yang Mendapatkan Kemoterapi Adjuvan”, Ajoedi menuturkan pengobatan pada pasien kanker kolorektal stadium II dan III umumnya dilakukan dengan pemberian kemoradiasi adjuvan pasca reseksi tumor. Namun begitu, penentuan pemberian kemoterapi adjuvam setelah reseksi kuratif tumor kolorektal stadium II tidaklah mudah. Selain itu pemberian secara rutin tidak dianjurkan. Hal ini dikarenakan angka ketahanan hidup lima tahun pada stadium ini hanya dengan terapi reseksi telah mencapai angka 70 persen. Sebaliknya, pada kanker kolorektal stadium II yang berisiko tingi, kemoterapi adjuvan dianjurkan untuk diberikan setelah reseksi tumor. 

“Banyak faktor yang mempengaruhi ketahanan hidup penderita kanker kolorektal antara lain gen p53, K-ras, kandungan DNA, serta SPF,” jelas Ketua Komite Etik RS Dharmais ini. 

Penelitian yang dilakukan Ajoedi pada 42 pasein kanker kolorektal stadium II dan III di RS Kanker Dharmais ditemukan adanya mutasi gen p53 pada kodon 247 exon 6. Namun demikian tidak ditemukan adanya hubungan yang bermakna antara gen K-ras dengan gen p53 dengan kandungan DNA dan besarnya SPF. 

Temuan lain menunjukkan angka ketahanan hidup penderita kanker kolorektal stadium II dan III yang memperoleh kemoterapi adjuvan pasca reseksi kuratif lebih tinggi pada penderita dengan kandungan DNA aneuploid dan SPF yang tidak normal dibanding penderita dengan kandungan DNA diploid dan SPF normal.  Selain itu, penderita yang mendapatkan keomterapi adjuvan pasca reseksi kuratif dengan mutasi gen p 53 memiliki angka ketahanan hidup lebih tinggi dibandingkan dengan tanpa mutasi gen p53. 

“Sementara penderita kanker kolorektal yang mendapat kemoterapi adjuvan pasca reseksi kuratif dengan mutasi gen K-ras mempunyai angka ketahanan hidup lebih rendah dibanding dengan tanpa mutasi den K-ras,” pungkasnya. (Humas UGM/Ika)

Berita Terkait

  • FKKMK UGM Lakukan Pengabdian Masyarakat Deteksi Dini Kanker Kolorektal

    Wednesday,26 August 2020 - 8:54
  • Kandungan Nitrat Tinggi Air Sumur Berpotensi Menyebabkan Kanker Kolorektal

    Monday,17 April 2017 - 15:39
  • Mahasiswa UGM Kembangkan Metode Baru Skrining Kanker Usus Besar

    Monday,25 October 2021 - 22:46
  • Raih Doktor Usai Teliti Kanker Ovarium

    Wednesday,09 January 2019 - 14:56
  • Raih Doktor Usai Teliti Prostate Spesific Antigen

    Tuesday,14 January 2020 - 16:08

Rilis Berita

  • Refleksi dan Proyeksi Pengelolaan Lingkungan Hidup Indonesia 02 July 2022
    Badan Standardisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Ke
    Satria
  • Mahasiswa UGM Raih Silver Medal dalam Inovation Exhibition di Malaysia 01 July 2022
    Sekelompok mahasiswa UGM membawa ide/gagasan yang diberi nama “Kiddie Wallet” ke 
    Satria
  • Tips Mengelola dan Mengonsumsi Buah dan Sayur 01 July 2022
    Hari Buah Sedunia diperingati pada 1 Juli tiap tahunnya. Berdasarkan laman International Fruit Da
    Satria
  • Pengamat Politik Internasional UGM : Kunjungan Jokowi Strategis Untuk Pemulihan Ekonomi 01 July 2022
    Pakar perdagangan ekonomi dunia  dan politik internasional UGM, Dr. Riza Noer Arfani, M.A.,
    Agung
  • Startup Banoo Besutan Alumni UGM Juarai Program Akselerator Imperial College London 01 July 2022
    Banoo, sebuah startup yang digawangi alumni UGM berhasil menorehkan prestasi di ajang internasi
    Ika

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

  • 21Jul The International Conference on Sustainable Environment, Agriculture, and Tourism (ICOSEAT)...
  • 07Sep The 8th International Conference on Science and Technology (ICST 2022)...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2022 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual