Bencana asap telah menghilangkan kesempatan belajar anak-anak dari berbagai provinsi yang terkena dampak kebakaran hutan. Dimotori oleh beberapa dosen, UGM berinisiatif untuk membuat video pendidikan yang bisa diunduh secara gratis oleh adik-adik di wilayah yang terkena dampak asap.
“Kelahiran UGM Berbagi ini juga dilatarbelakangi oleh sumber pembelajaran yang tidak memadai ketika para pelajar diminta untuk belajar di rumah,”papar Dr. Muhammad Ali Imron, S.Hut., M.Sc, Rabu (21/10) di UGM.
Menurut Imron video yang dibuat berdurasi sekitar 10 menit. Saat ini video masih difokuskan untuk anak-anak kelas kelas 6 SD, 3 SMP, dan 3 SMA dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, IPA dan Matematika. Namun, tidak menutup kemungkinan akan disiapkan pula video untuk mata pelajaran di kelas lain yang siap diunduh.
“Harapannya kami bisa membantu anak-anak yang terkena dampak kabut asap. Walaupun hanya setengah semester mereka kehilangan waktu yang berharga untuk belajar. Apalagi menjelang ujian nasional,”kata dosen Fakultas Kehutanan itu.
Senada dengan itu, Sekretaris Direktorat Bidang Teknologi Informasi dan Administrasi Akademik, Direktorat Pendidikan dan Pengajaran UGM, Dr. Sri Suning Kusumawardani, S.T., M.T., menjelaskan program UGM Berbagi terselenggara atas kerja sama antara Direktorat Pendidikan dan Pengajaran (DPP), Direktorat Kemahasiswaan (Ditmawa), dan Pusat Inovasi dan Kebijakan Akademik (PIKA). Mahasiswa UGM yang berminat untuk bergabung dengan UGM Berbagi bisa mengunjungi laman http://ugm.id/ugmberbagi.
“Ketika sudah terkumpul nanti akan kita beri pengarahan, siapkan pengembangan konten dan launching,”kata Suning.
Suning menambahkan timnya akan berkoordinasi dengan KAGAMA dan Kepala Dinas terkait untuk menyebarkan informasi ini. Selain itu, mereka juga akan bekerjasama dengan TV lokal agar bisa memiliki kesempatan untuk menayangkan video tersebut. Sementara terkait kemungkinan munculnya pertanyaan yang datang dari para siswa tim telah menyiapkan alamat email khusus yang dikelola secara bersama untuk bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang datang dari siswa (Humas UGM/Satria)