
Hastangka, S.Fil., M.Phil, staf peneliti Pusat Studi Pancasila UGM lolos dalam seleksi Lemhanas RI Fellowship Program (LFP) 2015. Ia terpilih mengikuti LFP bersama dengan sembilan peserta lainnya dari berbagai wilayah di Indonesia.
“Dari 320 peserta yang mendaftar LFP dipilih 10 orang untuk melakukan kajian dan bertukar gagasan, pengalaman, dan hasil penelitian di Lemhanas,” jelasnya, Senin (23/11) di Kampus UGM.
Terpilih dalam seleksi tersebut, ia berhak mengikuti LFP selama 1 bulan mulai tanggal 22 November sampai 22 Desemper 2015. Lemhannas RI Fellowship Program (LFP) merupakan program kerja Lemhannas RI untuk mensosialisasikan nilai-nilai kebangsaan bagi komponen bangsa Indonesia yang terpilih, mengembangkan wawasan, serta kompetensi bagi generasi muda dalam bidang terkait dengan isu-isu strategis Ketahanan Nasional. Program ILP baru dimulai pada tahun 2015 ini dan direncanakan akan dilaksanakan secara berkesinambungan pada tahun-tahun mendatang.
Hastangka menyampaikan terdapat 13 topik kajian yang ditawarkan dalam LFP ini. Beberapa diantaranya adalah Ideologi, Politik dan Hukum, Ekonomi, Sosial Budaya, Pertahanan dan Keamanan (Hankam), Wawasan Nusantara, Sumber Kekayaan Alam (SKA), Demografi, Geografi, ASEAN Community, Poros Maritim Dunia (PMD), Internasional, Cyber Security.
Para peserta yang lolos seleksi, kata dia, akan mendapatkan pembekalan di Lemhannas RI. Selain itu, peserta juga akan memperdalam kajian di lembaga terpilih di Singapura. Selanjutnya, para peserta akan mempresentasikan tema kajian dan menyerahkan tulisan hasil kajian ke Lemhanas.
“Out-put yang diharapkan dari kegiatan ini adalah bisa melahirkan ide, pemikiran, maupun konsepsi baru terkait persoalan ketahanan nasional. Semoga dengan mengikuti kegiatan ini bisa menambah pengalaman dan berkontribusi lebih baik lagi untuk bangsa dan negara,” pungkasnya. (Humas UGM/Ika)