• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Kolaborasi Peneliti Ilmu Syaraf Dasar dan Petugas Medis Perlu Ditingkatkan

Kolaborasi Peneliti Ilmu Syaraf Dasar dan Petugas Medis Perlu Ditingkatkan

  • 12 Desember 2015, 09:55 WIB
  • Oleh: Teguh
  • 3170
Kolaborasi Peneliti Ilmu Syaraf Dasar dan Petugas Medis Perlu Ditingkatkan

Perubahan pola penyakit dan gaya hidup manusia mendorong peningkatan penyakit tidak menular dan degeneratif seperti diabetes, stroke, dan penyakit lainnya. Berbagai penyakit ini pada akhirnya dapat menyebabkan penyakit atau kerusakan syaraf manusia.

Dekan Fakultas Kedokteran (FK) UGM, Prof. Dr. dr. Teguh Aryandono, Sp.B(K) Onk., menyampaikan bahwa penelitian dan pengembangan ilmu syaraf di Indonesia masih terbatas. Padahal bidang ini sangat strategis dalam meningkatkan status kesehatan masyarakat.

Menurutnya pengelolaan penyakit syaraf degeneratif membutuhkan adanya pengetahuan dan keterampilan secara komperehensif.  Karenanya kolaborasi sinergis antara stakeholder, peneliti, dan petugas medis dengan pendekatan komperehensif ilmu medis dasar dan klinik sangat dibutuhkan.

"Kolaborasi antara ilmu dasar dan klinik perlu lebih ditingkatkan untuk mengeksplorasi sistem syaraf dan patologinya," tuturnya, Jum'at (11/12) saat membuka Seminar "Translational Neurosciehnce: Bridging the Gaps between Basic Medical and Clinical di FK UGM.

Menjembatani kesenjangan antara peneliti akademik dan petugas medis , kata dia, menjadi tantangan besar di Indonesia. Namun, hal itudapat dilihat sebagai kesempatan pengembangan lebih lanjut dalam bidang ilmu syaraf di masa depan.

"Harapannya dengan kegiatan ini bisa meningkatkan kualitas manajemen penyakit syaraf dengan meningkatkan pemahaman kedokteran berdasar bukti dalam upaya pencegahan, diagnosa, serta manajemen penyakit," urainya.

Sementara Ketua panitia seminar, dr. Rina Susilowati, Ph.D., mengatakan melalui kegiatan ini diharapkan bisa meningkatkan kerja sama antara peneliti ilmu dasar dengan petugas medis. Pasalnya selama ini belum ada kerjasama optimal antara keduanya.

Rina menyebutkan acara ini diikuti sebanyak 171 peserta dari kalangan peneliti dan klinik. Selama dua hari, tanggal 11-12 Desember 2015  akan dipeesentadikan 72 abstrak penelitian terkait ilmu syaraf. Adapun 32 diantaranya disampaikan secara oral dan 40 lainnya berupa poster. (Humas UGM/Ika)

Berita Terkait

  • 60 Persen Pasien Kanker Berobat Ketika Sudah Stadium Lanjut

    Thursday,19 March 2015 - 16:13
  • Penyintas HIV/AIDS Sering Mendapat Perlakuan Diskriminatif

    Friday,20 December 2019 - 15:38
  • Pemerintah Diminta Permudah Birokrasi Perolehan Paten

    Tuesday,21 October 2014 - 15:47
  • Jejak Medis Bantu Pengguna Simpan Riwayat Medis

    Wednesday,15 May 2019 - 12:43
  • Relawan Berperan Penting Mendampingi Penderita Kanker

    Thursday,17 May 2018 - 8:20

Rilis Berita

  • Masyarakat Lombok Utara Apresiasi KKN Kolaborasi UGM 28 January 2023
    Masyarakat memberikan apresiasi pelaksanaan KKN Kolaborasi yang dirintis oleh Universitas Gadjah
    Satria
  • Evaluasi dan Temu Mitra Supplyer Gerai UMKM 27 January 2023
    Sebagai media memfasilitasi pemasaran produk UMKM binaan sivitas akademika UGM, Gerai UMKM yang b
    Agung
  • Dirjen Diktiristek Puji Fasilitas Field Research Center UGM 27 January 2023
    Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Prof. Ir. Nizam,
    Gloria
  • Raih Doktor Usai Teliti Geopark Nasional Karangsambung-Karangbolong 27 January 2023
    Peneliti Ahli Utama, Pusat Riset Sumberdaya Geologi, BRIN, Ir. Chusni Ansori, M.T., dinyatakan lu
    Agung
  • Rektor UGM Paparkan Konsep HPU di Kampus UNRAM 27 January 2023
    Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K), memaparkan konse
    Satria

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual