Mahasiswa UGM kembali menorehkan prestasi gemilang di tingkat dunia. Prestasi kali ini berasal dari International Criminal Cour Moot Court Competition (ICC MCC) yang berlangsung pada 22-27 Mei lalu di Leiden University, Belanda.
Adalah Wyncet Halim, mahasiswa Fakultas Hukum (FH) UGM, yang berhasil meraih penghargaan sebagai The Best Oralist for Prosecutor dalam kompetisi bergengsi tersebut. Mahasiswa angkatan 2014 ini dinyatakan sebagai jaksa terbaik diantara 99 jaksa lainnya yang berasal dari 44 negara di dunia.
“Senang bisa mendapatkan penghargaan dalam kompetisi ini dan mengharumkan nama UGM serta Indonesia di kancah internasional,” katanya, Rabu (1/6) di Kampus UGM.
Wyncet menyampaikan kompetisi ini diikuti sebanyak 59 tim MCC dari berbagai perguruan tinggi yang berasal dari 44 negara di dunia. Beberapa negara tersebut diantaranya dari Afghanistan, Albania, Australia, Belgia, Kanada, China, Inggris, Indonesia, Jerman, India, Luxembrug, Malaysia, Singapura, Arab, dan Afrika Selatan.
Kompetisi ini terdiri dari empat babak pertandingan yaitu pre-eliminary round, quarter round, semifinal, dan final. Tim IMC FH UGM yang beranggotakan Wyncet Halim, Regina Wangsa W, M Ryandaru Danisworo, Yoga Praetya P, Bidadari Mahardhika R, Canna Zahra O, serta Kay Jessica dalam kompetisi ini belum berhasil mencetak juara. Mereka terpaksa menghentikan langkahnya hingga babak semifinali 9 besar finalis ICC MCC.
“Meskipun berhenti di posisi 4 besar, kami tetap bangga karena pencapaian ini menunjukkan kemajuan dibandingkan 2 tahun sebelumnya yang terpaksa berhenti di babak pre-eliminary,” tuturnya.
Wyncet mengatakan prestasi yang telah diraih tidak lepas dari dukungan para pelatih, dosen, serta pihak fakultas dan universitas. Ia berharap kedepan tim IMC UGM dapat menunjukkan prestasi yang lebih baik. Dengan begitu, akan semakin mengibarkan nama UGM di tingkat dunia. (Humas UGM/Ika)