• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  • Kabar UGM
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Membongkar Mitos Industri Minyak Sawit Indonesia

Membongkar Mitos Industri Minyak Sawit Indonesia

  • 31 Juli 2016, 20:19 WIB
  • Oleh: Gloria
  • 6135
  • PDF Version
Membongkar Mitos Industri Minyak Sawit Indonesia

Dalam dekade terakhir, berbagai isu sosial, ekonomi, dan lingkungan digunakan sebagai tema utama dalam kampanye-kampanye negatif terhadap industri minyak sawit Indonesia. Padahal, banyak dari kampanye tersebut dibangun di atas mitos-mitos yang belum diuji kebenarannya. Mitos-mitos ini diulas dalam buku berjudul Mitos vs Fakta Industri Minyak Sawit Indonesia dalam Isu Sosial, Ekonomi, dan Lingkungan Global yang diterbitkan oleh Palm Oil Agribusiness Strategic Policy Institute (PASPI).

 “Kejayaan Indonesia sebagai eksportir komoditas pertanian direpresentasikan oleh agroindustri kelapa sawit. Walau demikian, agroindustri ini juga menghadapi tantangan berupa kampanye anti kelapa sawit, yang menyangkut aspek sosial, ekonomi, serta lingkungan yang dianggap mengalami destruksi akibat adanya pengembangan bisnis kelapa sawit,” ujar ahli ekonomi pertanian UGM, Dr.Jangkung Handoyo Mulyo, M. Ec., dalam Workshop dan Bedah Buku yang diadakan atas kerja sama antara Pusat Kajian Kedaulatan Pertanian (PAKTA) UGM dan PASPI, Kamis (28/7) di Auditorium Fakultas Pertanian UGM.

Industri minyak sawit merupakan industri strategis dalam perekonomian Indonesia, karena kontribusinya yang cukup besar baik dalam ekspor non migas, penciptaan kesempatan kerja, pembangunan daerah pedesaan, dan pengurangan kemiskinan. Karena itu, ia menyayangkan maraknya kampanye negatif terhadap industri minyak sawit yang selain menyesatkan banyak orang, juga dapat merugikan industri minyak sawit Indonesia.

Kampanye negatif ini sebelumnya terbatas pada aspek gizi dan kesehatan. Namun, saat ini kampanye tersebut sudah mulau menjangkau aspek strategis yaitu sosial, ekonomi, dan lingkungan. Direktur Eksekutif PASPI, Dr. Ir. Tungkot Sipayung, menjelaskan bahwa kampanye negatif terhadap industri minyak sawit sudah berlangsung lama, sejak Indonesia mulai mengembangkan pola perkebunan inti rakyat kelapa sawit di tahun 1980-an. Kekhawatiran produsen minyak kedelai yang kalah bersaing dengan minyak sawit menjadi pemicu intensifnya kampanye negatif pada masa itu. Kini, tema kampanye dan strategi yang digunakan pun makin berkembang.

“Strategi kampanye yang ditempuh makin terstruktur, sistematis dan masif, melibatkan LSM anti sawit trans-nasional dan lokal, dan secara intensif menggunakan media massa, baik nyata maupun maya,” jelasnya.

Salah satu mitos yang dibahas di dalam buku ini adalah terkait kebakaran hutan dan lahan di Indonesia yang menempatkan industri kelapa sawit sebagai pihak yang dipersalahkan. Padahal, kebakaran hutan dan lahan yang relatif luas tidak hanya terjadi di sebagian provinsi sentra kebun sawit, tetapi juga pada provinsi yang tidak memiliki perkebunan sawit seperti Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Jawa Barat. Karena itu, kebakaran tersebut tidak serta merta disangkutkan kepada industri sawit.

“Memang masih ada petani yang membuka lahan dengan membakar gambut, tapi jumlahnya relatif kecil, hanya 4%. Mereka inilah yang harus dididik, supaya mengerti cara yang benar. Kalau kebakaran hutan di Indonesia terus terjadi, ini jadi senjata bagi pesaing-pesaing untuk membuat kampanye yang negatif,” ujar Dekan Fakultas Pertanian UGM, Dr, Jamhari, S.P., M.P.

Ia pun mengapresiasi dilakukannya kajian akademis terhadap isu ini yang disertai dengan peluncuran buku serta workshop sebagai sarana untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai manfaat dari agroindustri kelapa sawit. (Humas UGM/Gloria)

Berita Terkait

  • Tantangan Pembangunan Industri Sawit Indonesia yang Berkelanjutan

    Monday,16 May 2022 - 7:18
  • Mahasiswa FTP UGM Juara 1 NFTC 2018

    Wednesday,13 June 2018 - 5:49
  • Penolakan CPO, Bagian Strategi Dagang AS

    Saturday,04 February 2012 - 18:21
  • Produksi Per Hektar Perkebunan Sawit Nasional Masih Rendah

    Monday,04 August 2008 - 10:39
  • Penting, Pengembangan Surfaktan Untuk Naikkan Perolehan Minyak Bumi

    Thursday,16 February 2012 - 14:42

Rilis Berita

  • Guru Besar FMIPA UGM Prof Subanar Berpulang 25 June 2022
    Guru Besar Departemen Matematika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UGM, Prof
    Gloria
  • UGM Terjunkan 6.247 Mahasiswa KKN-PPM 24 June 2022
    Rektor Universitas Gadjah Mada, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med. Ed., Sp.OG (K), Ph.D., secara resmi&
    Gusti
  • Generasi Muda Perlu Paham Aturan Main tentang Perlindungan Lingkungan Hidup 24 June 2022
    Dosen Geografi dan Ilmu Lingkungan, Fakultas Geografi UGM, Dr. M. Pramono Hadi, M.Sc., melihat ek
    Satria
  • Pemerintah Perlu Ambil Langkah Strategis Penuhi Kebutuhan Minyak Nasional 24 June 2022
    Indonesia telah menjadi net-importir minyak bumi selama 20 tahun terakhir. Kondisi tersebut ter
    Ika
  • Pakar Politik UGM: Tidak Ada Jalan Pintas Merubah Presidential Threshold 24 June 2022
    Protes atas syarat pencalonan presiden atau presidential threshold berupa kepemilikan 20 persen k
    Agung

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

  • 21Jul The International Conference on Sustainable Environment, Agriculture, and Tourism (ICOSEAT)...
  • 07Sep The 8th International Conference on Science and Technology (ICST 2022)...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2022 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual