Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UGM selama dua hari, 16-17 Desember 2008 menggelar Mini Expo hasil-hasil penelitian dosen dan peneliti UGM. Kegiatan yang berlangsung di Gedung Balai Pustaka dan Arsip Pekanbaru Riau mengangkat tema “Sosialisasi dan Promosi Produk-produk Hasil Penelitian UGM dalam rangka Inisiasi Kerjasama dengan Industri dan Pemerintah Daerah serta Pengembangan Potensi Investasi Sosial dari Industri dan Pengembangan Potensi Daerah di Propinsi Riau”.
Mini Expo yang dibuka Gubernur HM Rusli Zaenal SE mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat Riau. Sambutan itu berasal dari para pemangku kepentingan seperti jajaran pemerintah daerah provinsi Riau. Hal itu terlihat dari sebagian besar pengunjung yang berasal dari sebelas pemerintah Kabupaten/Kotamadya di lingkungan provinsi Riau, antara lain Pekanbaru, dumai, Bengkalis, Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Kampar, Kuantan Sengingi, Siak, Rokan Hulu, Rokan Hilir dan Palalawan.
Turut memeriahkan event ini perwakilan dari Kadin Riau serta dunia industri di provinsi Riau, seperti PT Pertamina, PT Chevron Pacific Indonesia, PT RAPP, PT Indah Kiat, PT Perkebunan Nusantara V, PT Pelindo I dan PT PLN. Sementara dari kalangan perguruan tinggi lain Universitas Riau, Universitas Islam Riau dan Universitas Lancang Kuning.
“Melihat antusias masyarakat Riau, nampaknya Mini Expo Hasil Riset UGM perlu penyelenggaraan serupa di beberapa daerah lainnya. Kita yakin kegiatan ini mampu membuka saluran komunikasi antara UGM dengan para pemangku kepentingan daerah,” ujar Dr Wisnu Nurcahyo, Sekretaris LPPM UGM disela-sela pameran, Rabu (17/12).
Dikatakannya, Mini Expo merupakan salah satu upaya yang ditempuh UGM untuk meningkatkan kerjasama antara industri, masyarakat lokal dan internasional. Oleh karenanya disamping memperkenalkan, LPPM UGM berkesempatan mempromosikan beberapa produk penelitiannya.
“Dari pameran ini baik masyarakat, pemerintah maupun dunia industri di Riau diharapkan memanfaatkan beberapa hasil penelitian UGM, sekaligus menjajaki kemungkinan kerjasama serta mendorong kemitraan antara UGM dan alumni dalam riset industri,” tambahnya.
Disamping hasil penelitian tentang Resiko Bencana oleh Teuku Faisal Fathani MSc PhD, dipresentasikan pula tentang Energi Non Konvensional oleh Ir Supranto MSc PhD, Pemanfaatan Biogas sebagai Sumber Energi Alternatif oleh Ir Ambar Pertiwiningrum MSi PhD, Impelementasi e-Government/e-Paperless Office oleh Idham Ananta Timur SSi MKom, Implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) dan Community Empowerment (Pemberdayaan Masyarakat) berbasis KKN-PPM Mahasiswa yang Berdasarkan Education for Sustainable Development dalam rangka pengembangan potensi investasi sosial dari industri dan pengembangan potensi daerah oleh Dr drh Joko Prastowo MSi. (Humas UGM)