Yogya, KU
Universitas Gadjah Mada (UGM) yang sekian tahun terakhir sukses menggelar beberapa kali konser jazz, akan kembali mempersembahkan konser jazz ke-11 pada hari Sabtu, 23 Mei 2009, di Grha Sabha Pramana, Bulaksumur, Yogyakarta.
Seperti disampaikan A. Tony Prasetiantono, staf pengajar Fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM, yang juga ketua dan produser eksekutif konser-konser jazz di UGM, Jumat (22/5), konser kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Konser yang diberi nama “UGM-BNI Jazz 2009” ini terdiri atas tiga babak selama 180 menit.
Babak pertama akan menampilkan Ireng Maulana & Friends, yang diperkuat oleh Kiboud Maulana, Didiek SSS, dan Yance Manusama, featuring dua penyanyi muda, Marcell dan Andien. Pada sesi ini, generasi tua dan muda sama-sama dijanjikan akan mendapatkan hiburan menarik. Generasi tua akan dimanjakan dengan sajian duo gitaris, Ireng Maulana dan Kiboud Maulana yang akan memberikan sentuhan blues. Tidak ketinggalan pula generasi muda yang akan dibuat betah dengan nuansa rythm and blues (R & B) dari vokalis Marcell dan Andien.
Berikutnya, pada babak kedua akan diisi dengan penampilan violis perempuan yang tengah naik daun, Maylaffayza. Pemain biola ini merupakan anak didik Idris Sardi, maestro violis terbaik yang dimiliki negeri ini. Fayza, demikian panggilan akrab Maylaffayza, akan memberikan warna berbeda pada konser UGM Jazz kali ini. Penampilannya yang sangat atraktif dan eksotis membuat panitia memasangnya di tengah acara agar dapat lebih leluasa berekspresi.
Pada babak terakhir, penonton akan disuguhi penampilan gitaris yang bertalenta sangat istimewa dan unik, Balawan, yang akan tampil bersama kelompoknya, Balawan & Batuan Ethnic Fusion. Balawan yang pernah mendapat pendidikan formal di sebuah konservatori musik di Sidney akan mendemonstrasikan keterampilannya ”mencabik” gitar dengan cara berbeda. Meski sering dianalogikan dengan gitaris terkenal Amerika Serikat, Stanley Jordan. Balawan memiliki keunikan. Ia dapat secara harmonis memadukan keterampilan dan kecepatannya dengan musik etnis Bali yang eksotis dan atraktif.
”Pendeknya, kombinasi antara tiga kelompok, yakni Ireng dan Kiboud Maulana yang berbau blues serta R & B, berkombinasi dengan eksotisme biola Maylaffayza, serta demonstrasi keterampilan mencabik gitar Balawan yang menawarkan jazz fusion, akan menjadikan konser “UGM-BNI Jazz 2009” nanti menjadi lain dan istimewa,” kata Tony berpromosi.
Ditambahkan Toni, konser bakal dipandu oleh Butet Kartaredjasa yang kali ini akan berduet dengan Olga Lydia —setelah tahun lalu sukses berduet dengan Dian Sastrowardoyo-. (Humas UGM/Gusti Grehenson)