• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • UGM Raih Predikat Terbaik di Indonesia untuk 4 Bidang Studi

UGM Raih Predikat Terbaik di Indonesia untuk 4 Bidang Studi

  • 20 Maret 2017, 08:29 WIB
  • Oleh: Satria
  • 56116
  • PDF Version
UGM Raih Predikat Terbaik di Indonesia untuk 4 Bidang Studi

Hasil pemeringkatan QS World University by Subject yang dirilis pada 8 Maret silam menempatkan UGM pada peringkat pertama di Indonesia dalam 4 subjek atau bidang studi, yaitu Engineering - Mineral & Mining, Biological Sciences, Chemistry, serta Geography. Selain itu, UGM juga masuk dalam peringkat 500 besar dunia dalam penilaian untuk 3 subjek serta 2 area subjek.

“Peringkat QS by subject yang baru saja dirilis tanggal 8 Maret lalu menunjukkan bahwa UGM sekarang sudah mulai masuk di 3 subject dan 2 subject area,” ujar Kepala Kantor Jaminan Mutu (KJM) UGM Prof. Dr. Indra Wijaya Kusuma, M.B.A., Senin (20/3).

Dari 16 subjek dan 2 area subjek yang menerima penilaian, pada tahun ini UGM masuk ke dalam peringkat 100 besar untuk performing arts, 200 besar untuk agriculture & forestry, serta 450 besar untuk medicine. Untuk area subjek engineering & technology serta social sciences & management, UGM juga kokoh menempati peringkat 500 besar. Menurut Indra hasil ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan penilaian oleh lembaga pemeringkat yang sama pada tahun sebelumnya. 

 “Hal ini merupakan kemajuan karena pada tahun sebelumnya,  UGM belum ada satupun yang masuk peringkat QS by subject,” imbuhnya.

Pemeringkatan yang dilakukan oleh QS ini didasarkan pada empat kriteria utama, yaitu reputasi akademik dan lulusan serta jumlah sitasi publikasi dan H-index atau indeks yang mengukur produktivitas dan dampak dari hasil publikasi dari para akademisi. Penilaian terhadap reputasi akademik serta reputasi lulusan diperoleh melalui survei yang dilakukan kepada mitra-mitra perguruan tinggi seperti perusahaan-perusahaan yang mempekerjakan mahasiswa lulusan perguruan tinggi.

Sementara itu, nilai sitasi dan H-index dihitung berdasarkan publikasi yang terindeks di scopus database. Publikasi memang menjadi salah satu syarat yang penting karena untuk dapat berpartisipasi dalam pemeringkatan, perguruan tinggi harus memenuhi paper treshold atau jumlah minimum paper yang diterbitkan dalam 5 tahun terakhir.

Selain melakukan pemeringkatan berdasarkan subjek, QS setiap tahunnya juga mengeluarkan peringkat perguruan tinggi secara umum, yang biasanya dirilis sekitar pertengahan tahun. Hingga saat ini, jelas Indra, UGM telah melakukan berbagai pengembangan untuk mendorong posisi Indonesia dalam pemeringkatan dunia, diantaranya dengan mendorong lebih banyak dosen untuk menerbitkan publikasi serta meningkatkan rasio dosen dan mahasiswa. Karena itu, ia pun merasa optimis bahwa peringkat UGM dapat semakin meningkat.

“Ke depannya UGM berharap akan lebih banyak subject yang masuk karena data sekarang ini dikumpulkan baru akan keluar tahun depan,” pungkas Indra. (Humas UGM/Gloria)

 

 

Berita Terkait

  • Rektor Wisuda 881 lulusan Pascasarjana UGM Periode November 2006

    Thursday,09 November 2006 - 14:27
  • Tiga Mahasiswa UGM Raih Predikat Penulis Esai Terbaik Tingkat Nasional

    Tuesday,27 December 2011 - 10:28
  • UGM Raih Predikat Pengelola Kearsipan Terbaik Kemdiknas 2011

    Monday,22 August 2011 - 12:33
  • UGM Raih Social Media Award 2016

    Thursday,20 October 2016 - 16:08
  • Pustakawan UGM Raih Predikat Pustakawan Terbaik Nasional

    Tuesday,22 August 2017 - 6:49

Rilis Berita

  • Menristek Sebut GeNose Kurangi Ketergantungan Impor Alat PCR Covid-19 15 January 2021
    Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset Inovasi Nasional (Menristek/BRIN), Bambang Brodjon
    Ika
  • Fapet UGM dan BNI Serahkan Dana Prawiramas kepada Mahasiswa 15 January 2021
    Fakultas Peternakan (Fapet) UGM dan Bank BNI bekerja sama dalam kegiatan kewirausahaan yang berju
    Satria
  • Pakar UGM Jelaskan Alasan Orang Yang Pernah Terinfeksi Covid-19 Tidak Divaksin 15 January 2021
    Ahli Imunologi dari Universitas Gadjah Mada (UGM), dr. Deshinta Putri Mulya, M.Sc., Sp.PD, KAI(
    Ika
  • Mengelola Stres di Era Pandemi Covid-19 15 January 2021
    Permasalahan manusia semakin lama semakin banyak dan kompleks. Terlebih di era global yang serba
    Agung
  • Orang Yang Sudah Divaksin Miliki Risiko Rendah Terkena Covid-19 14 January 2021
    Pemerintah Indonesia telah memulai program vaksinasi untuk menekan penyebaran penularan Covid-19
    Gusti

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

Tidak ada agenda terbaru saat ini

Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
Kontak sementara selama COVID-19
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599 (WhatsApp)

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2021 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual