Dalam upaya turut membantu mahasiswa yang mempunyai prestasi di bidang akademik, tetapi secara ekonomi kurang mampu, Fakultas Hukum UGM berhasil mencarikan sejumlah sumber beasiswa bagi 361 orang mahasiswa Program Sarjana atau 24% dari jumlah mahasiswa aktif setiap tahun. Di samping itu, pada tahun 2009, Fakultas Hukum juga mulai menyelenggarakan program Student Teacher Aesthetic Role-sharing (STAR), yakni kegiatan yang membawa mahasiswa dan dosen pada suatu hubungan atau suasana akademik yang lebih erat dengan komunikasi yang lebih efektif.
“Dengan penciptaan suasana seperti itu diharapkan mendukung proses kegiatan belajar mengajar yang lebih baik,” kata Prof. Dr. Marsudi Triatmodjo, S.H., L.L.M, Rabu (17/2), saat menyampaikan Laporan Tahunan Dekan pada puncak Dies Natalis ke-64 Fakultas Hukum UGM. Dikatakannya bahwa STAR yang dalam pelaksanaannya pada bulan Oktober dan November 2009 telah diselenggarakan oleh masing-masing bagian tersebut mendapat respon baik dari mahasiswa dan dosen. Mereka bahkan berharap kegiatan ini diselenggarakan secara berkelanjutan.
Sementara itu, keberadaan pusat-pusat kajian di fakultas dirasakan sangat mendorong berkembangnya kegiatan-kegiatan ilmiah dan pengabdian pada masyarakat. Beberapa pusat kajian yang ada, antara lain, adalah Pusat Kajian Anti Korupsi, Pusat Kajian Hukum dan Pertanian, Pusat Kajian Hukum dan Teknologi, Pusat Kajian HAKI, Persaingan Usaha, dan Mekanisme Penyelesaian Sengketa, serta Pusat Kajian Dampak Regulasi dan Otonomi Daerah.
“Pusat Kajian Anti Korupsi selama tahun 2009 menjadi pusat kajian yang paling menyelenggarakan kegiatan, sebanyak 32 kegiatan. Disusul Pusat Kajian Dampak Regulasi dan Otonomi Daerah sebanyak dua kegiatan, sedangkan kegiatan ilmiah lain yang menonjol selama tahun 2009 adalah teleconference. Fakultas menggelar kegiatan ini sebanyak 27 kali,” kata Dekan di hadapan Rapat Senat Terbuka Fakultas Hukum UGM.
Di bidang teknologi informasi dan komunikasi, fakultas secara terus-menerus melakukan penyempurnaan jaringan sehingga pada saat ini 100% satuan kerja di lingkungan Fakultas Hukum UGM telah terhubung LAN dan dilakukan penambahan bandwidth dari semula sebesar 2,4 MB menjadi 3,2 MB.
Fakultas Hukum UGM melakukan penambahan bandwidth ini guna meningkatkan dukungan kepada mahasiswa dan dosen agar dapat mengakses internet secara lancar. Untuk mempromosikan ke tingkat internasional, fakultas melakukan re-design terhadap website-nya meskipun masih dalam penyempurnaan guna update informasi. “Sehingga terkadang belum tentu yang up to date. Di samping itu, tersedianya fasilitas wi-fi dan sambungan listrik di selasar-selasar fakultas tentu mempermudah mahasiswa dan dosen mengakses informasi melalui internet,” jelas Dekan dalam laporannya.
Dalam bidang kerja sama, tercatat sebanyak 8 lembaga dalam negeri dan 16 lembaga luar negeri menjalin kesepakatan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, pengajaran, dan pengembangan ilmu hukum. Sementara itu, kegiatan yang telah dilakukan, antara lain, penelitian, pendidikan, pengabdian masyarakat, dan seminar.
Kerja sama dengan lembaga dalam negeri, antara lain, PT BTN (Persero), Direktorat Jenderal Perbendaharaan Departemen Keuangan, Komisi Yudisial, Perhimpunan Advokat Indonesia (Paradi), Mahkamah Konstitusi, PT Pertamina EP Jakarta, Fakultas Hukum Universitas Andalas, dan Fakultas Hukum Universitas Lambung Mangkurat juga telah dijalin.
Kemudian, dirintis pula kerja sama dengan lembaga luar negeri, antara lain, Faculty of Law Maastricht University, The Netherlands; MUNDO Maastricht, The Netherlands; Korean Legislation Research Institute; Hankuk University of Foreign Studies, Korea; World Intellectual Property Organization (WIPO); University of Vienna, Austria; University of South Carolina, USA; Swisscontact, Swiss; National University of Singapore; University of Leiden, The Netherlands; Singapore Management University, Singapore; Raoul Wallanberg Institute-Lund University Sweden; Charles Darwin University Australia; Erasmus School, Shantou University Rotterdam, The Netherlands; Law School, Shantaou University, People Republic of China; HIVOS, The Netherlands (Kantor Regional Asia Tenggara). (Humas UGM/ Agung)