• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Mahasiswa UGM Manfaatkan Esktrak Teh Hijau untuk Obat Gingivitis

Mahasiswa UGM Manfaatkan Esktrak Teh Hijau untuk Obat Gingivitis

  • 21 Juni 2017, 13:37 WIB
  • Oleh: Gusti
  • 3790
  • PDF Version
Mahasiswa UGM Manfaatkan Esktrak Teh Hijau untuk Obat Gingivitis
Mahasiswa UGM Manfaatkan Esktrak Teh Hijau untuk Obat Gingivitis
Mahasiswa UGM Manfaatkan Esktrak Teh Hijau untuk Obat Gingivitis
Mahasiswa UGM Manfaatkan Esktrak Teh Hijau untuk Obat Gingivitis
Mahasiswa UGM Manfaatkan Esktrak Teh Hijau untuk Obat Gingivitis
Mahasiswa UGM Manfaatkan Esktrak Teh Hijau untuk Obat Gingivitis

Gingivitis atau radang gusi merupakan salah satu penyakit mulut yang cukup mengganggu penderitanya karena menyebabkan rasa sakit yang cukup parah sehingga proses makan dan berbicara menjadi terganggu. Tingkat prevalensi penyakit gingivitis di Indonesia dinilai semakin lama makin meningkat. Berangkat dari persoalan tersebut, lima orang mahasiswa UGM yang terdiri dari Annisa Hidaratri Uningojati, Urfa Tabtila, Dilla Asriyani dari Fakultas Kedokteran Gigi UGM bersama Fathul Muin dan Bramanti Nadya Kausara dari Fakultas Farmasi UGM meneliti obat gingivitis yang lebih efektif dengan menggunakan ekstrak teh hijau dengan kapsulasi nanokitosan. Obat gingivitis yang berbentuk gel ini mereka beri nama gel Chicaflo (Chitosan-encapsulated Flavonoid).

Annisa mengatakan, alasan mereka memilih ekstrak teh hijau karena teh sudah menjadi minuman yang paling banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia. Selain itu, tanaman teh sendiri banyak ditanam sehingga mudah didapatkan dan harganya terjangkau. Seperti diketahui, teh mengandung zat aktif berupa flavonoid yang bersifat sebagai antiinflamasi sehingga efektif untuk menyembuhkan gingivitis. “Teh hijau memiliki kandungan flavonoid tertinggi dibandingkan teh hitam,” kata Annisa, Rabu (21/6).

Sementara itu, kapsulasi Nanokitosan menurut Annisa digunakan untuk menambah efektivitas obat tersebut. Kapsulasi kitosan telah terbukti merupakan salah satu drug carrier terbaik bagi flavonoid. Dibuat dalam ukuran nano agar obat dapat diserap lebih cepat oleh tubuh sehingga efek obat didapatkan dalam waktu yang lebih singkat.

Penelitian yang mendapat pendanaan bantuan dari DIKTI melalui kegiatan PKM bidang penelitian eksakta (PKM-PE). Kelima mahasiswa di bawah bimbingan drg. Indra Bramanti, M.Sc, Sp. KGA itu kemudian mengujikan gel Chicaflo secara in vivo pada hewan coba yaitu tikus putih jantan galur wistar. Hasil uji yang mereka lakukan menunjukkan bahwa gel Chicaflo ini cukup efektif dalam menyembuhkan gingivitis. “Terbukti dari adanya pengurangan jumlah sel radang yang cukup signifikan pada pengobatan gingivitis tikus menggunakan gel Chicaflo,” ujar Nadya, anggota tim lainnya.

Selain itu, tambah Nadya, mereka juga banyak melakukan penelitian yang menunjang pembuatan gel Chicaflo ini antara lain menguji kadar flavonoid dari tiga grade teh hijau yang banyak dijual di Indonesia sehingga teh yang digunakan dalam pembuatan gel Chicaflo dapat dipastikan merupakan teh hijau dengan kandungan flavonoid tertinggi. Selain itu, mereka juga melakukan uji Particle Size Analyzer sehingga dapat diketahui bahwa partikel gel Chicaflo ini benar-benar telah berukuran nano. “Kami juga melakukan uji kualitas gel pada gel Chicaflo sehingga terbukti bahwa gel Chicaflo ini telah memenuhi standar dan layak untuk digunakan sebagai obat,” paparnya.

Meski baru sebatas penelitian awal, Annisa dan kawan-kawan mengatakan akan terus mengembangkan gel ini sehingga bisa diaplikasikan pada manusia, “Kami berharap hasil penelitian ini dapat terus dilanjutkan hingga gel chicaflo memiliki hak paten dan dapat digunakan oleh masyarakat luas sehingga dapat mengurangi prevalensi gingivitis yang terjadi di Indonesia,” tandas Annisa. (Humas UGM/Gusti Grehenson)

Berita Terkait

  • Teh Hijau Hambat Pertumbuhan Bakteri Plak Gigi

    Monday,10 August 2009 - 15:22
  • Daun Cincau Hijau Potensial Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

    Monday,13 June 2016 - 14:16
  • Mahasiswa UGM Membuat Nano-Spray Obat Gingivitis Berbahan Patikan Kerbau

    Thursday,19 July 2018 - 15:50
  • Akar Pasak Bumi Berkhasiat Atasi Gangguan Fungsi Seksual

    Thursday,27 August 2015 - 14:55
  • Alga Hijau Potensial Jadi Obat Mastitis Sapi Perah

    Friday,13 July 2018 - 11:10

Rilis Berita

  • Menristek Sebut GeNose Kurangi Ketergantungan Impor Alat PCR Covid-19 15 January 2021
    Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset Inovasi Nasional (Menristek/BRIN), Bambang Brodjon
    Ika
  • Fapet UGM dan BNI Serahkan Dana Prawiramas kepada Mahasiswa 15 January 2021
    Fakultas Peternakan (Fapet) UGM dan Bank BNI bekerja sama dalam kegiatan kewirausahaan yang berju
    Satria
  • Pakar UGM Jelaskan Alasan Orang Yang Pernah Terinfeksi Covid-19 Tidak Divaksin 15 January 2021
    Ahli Imunologi dari Universitas Gadjah Mada (UGM), dr. Deshinta Putri Mulya, M.Sc., Sp.PD, KAI(
    Ika
  • Mengelola Stres di Era Pandemi Covid-19 15 January 2021
    Permasalahan manusia semakin lama semakin banyak dan kompleks. Terlebih di era global yang serba
    Agung
  • Orang Yang Sudah Divaksin Miliki Risiko Rendah Terkena Covid-19 14 January 2021
    Pemerintah Indonesia telah memulai program vaksinasi untuk menekan penyebaran penularan Covid-19
    Gusti

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

Tidak ada agenda terbaru saat ini

Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
Kontak sementara selama COVID-19
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599 (WhatsApp)

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2021 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual