Tiga lembaga, Universitas Gadjah Mada, Pemerintah Provinsi DIJ dan Bakosurtanal sepakat menjalin kerjasama tripartit bidang pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang data dan informasi lingkungan serta sumber daya wilayah untuk menunjang pembangunan berkelanjutan. Naskah kerjasama ditandatangani Gubernur DIJ Sri Sultan HB X, Rektor UGM Prof Dr Sofian Effendi dan Kepala Bakosurtanal Ir Rudolf W Martindas MSc, di Gedung Gadri Kepatihan Yogyakarta, Selasa, (24/4).
Ruang lingkup kerjasama meliputi, bidang penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, pendidikan dan pelatihan, penerapan dan pemanfaatan teknologi survei dan pemetaan, dan pemberdayaan masyarakat. Dalam hal ini, pihak Bakosurtanal berkewajiban menyediakan data dan informasi lingkungan dan sumberdaya wilayah dan menyediakan sarana dan prasarana pendukung yang berkaitan dengan penyediaan data dan informasi lingkungan serta sumberdaya wilayah.
Sementara itu, dalam kerjasama ini UGM berkewajiban mengembangkan sumberdaya manusia melalui penelitian dan pengembangan, menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan berkaitan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi data dan informasi lingkungan serta sumberdaya wilayah dan menyediakan sarana dan prasarana pendukung yang berkaitan dengan penyediaan data dan informasi lingkungan serta sumberdaya wilayah. Sedangkan, Pemerintah Provinsi DIJ, membangun sistem data dan informasi lingkungan serta sumberdaya wilayah yang dapat diakses oleh masyarakat, memberdayakan masyarakat terkait dengan pemanfaatan data dan informasi lingkungan, serta sumberdaya wilayah untuk mendukung pembangunan, dan menyediakan sarana dan prasarana pendukung yang berkaitan dengan penyediaan data dan informasi lingkungan serta sumberdaya wilayah.
Kerjasama ini dilaksanakan oleh tiga pihak melalui sinkronisasi program dan pertemuan antar koordinator program secara periodik sesuai keperluan. Adapun koordinator yang dimaksud adalah Sekretaris Utama BAKOSURTANAL, Fakultas Geografi UGM, dan Badan Perencanaan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Dan Sekretariat Kerjasama ini berkedudukan di Laboratorium Geospasial Pesisir Parangtritis, beralamat di Depok, Parangtritis, Kretek, Bantul.
Dari kerjasama ini, Rudolf W Martindas mengungkapkan, bahwa materi yang ingin dikembangkan dalam kerjasama ini adalah untuk mengenali ekosistim daerah pesisir. Yaitu sebagai salah satu sumber keseimbangan ekosistem dunia.
“Na pantai selatan ini, Parangtritis, gumuk pasirnya termasuk yang unik di dunia. Bertipe blacan, yaitu kayak bulan sabit, dimana gumuk pasir ini juga berfungsi menahan angin, menahan ombak, menahan pula tsunami. Bagaimana kita berpikir gumuk pasir ini dapat dipertahankan, tidak penuh dengan bangunan-bangunan. Dan bagaimana nantinya ini bisa jadi buffer alam untuk pengaman daerah-daerah interland, daerah-daerah pertanian,†ujarnya.
Selain itu DIJ, kata Rudof, adalah daerah dengan aktivitas kebumian yang dinamis. Oleh kaena itu, melalui kerjasama ini, terutama pendidikan bagi masyarakat luas diharapkan dapat mengurangi dampak bencana.
Rektor UGM Prof Dr Sofian Effendi mengungkapkan, bahwa di tahun 1980 UGM terlihat leading dalam penelitian di bidang daya dukung daerah. Dengan kerjasama ini, UGM ingin mereview daya dukung bagi daerah-daerah dinamis di Indonesia. “Bahwa konsep daya dukung diberi porsi untuk bisa dimanfaatkan lebih banyak,†ungkap Rektor.
Sementara Gubernur DIJ Sri Sultan HB X dalam sambutan mengungkapkan, bahwa Pemerintah Propinsi DIJ dan Pemkab Bantul berkeinginan mendapatkan informasi pasti bangunan-bangunan illegal yang telah mendekati wilayah-wilayah pantai. Bahwa bangunan-bangunan tesebut, kini telah menutup dan merubah arah angin. Oleh karena itu, dirinya berharap kepada Bakosurtanal untuk memberikan data pasti seberapa jauh daerah gumuk pasir boleh didirikan bangunan.
Tampak hadir Sekretaris Daerah DIJ Tri Harjun Ismaji MSc, Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Pengembangan Usaha Prof Dr Agus Dwiyanto, Asisten Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Pengembangan Usaha Dr Bambang Purwono, Dekan dan staf pengajar fakultas Geografi UGM, Deputi Survey dasar dan SDA Prof Dr Aris Poniman, Sekretaris Bakosurtanal Drs Sukendra Marta MSc MApp Sc. (Humas UGM).