• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  • Kabar UGM
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Promosi Doktor
  • Raih Doktor Usai Teliti Teori Lokal dalam Tata Ruang Pedesaan

Raih Doktor Usai Teliti Teori Lokal dalam Tata Ruang Pedesaan

  • 31 Juli 2017, 16:28 WIB
  • Oleh: Gloria
  • 4125
  • PDF Version
Raih Doktor Usai Teliti Teori Lokal dalam Tata Ruang Pedesaan

Kawasan pemukiman di Desa Perdikan Jatinom, Kabupaten Klaten, menyimpan segudang fenomena yang menarik, dengan keberadaan komponen-komponen fisik permukiman dengan posisi dan hubungan yang spesifik beserta peristiwa-peristiwa sejarah dan tradisi yang menyertainya. Hal ini mendorong Rini Hidayati, mahasiswa program doktor Fakultas Teknik UGM untuk mengkaji fenomena tersebut.

"Sejarah perkembangan Desa Jatinom sendiri diwarnai oleh peristiwa-peristiwa penting dan tradisi-tradisi unik. Dengan pendekatan fenomenologi, saya berusaha mengungkap teori lokal dalam tata ruang permukiman pedesaan," ujarnya saat mengikuti ujian terbuka program doktor di Fakultas Teknik, Senin (31/7).

Dalam ujian terbuka ini, Rini mempertahankan disertasinya yang berjudul "Keselarasan Kawitan dan Kelampahan dalam Tata Ruang Permukiman di Desa Perdikan Jatinom, Klaten". Ia menjelaskan, fenomena menarik dalam ruang permukiman di Desa Jatinom berupa keberadaan komponen permukiman oro-oro atau alun-alun, masjid lama peninggalan Ki Ageng Gribig, pasar, serta hunian berbasis kekerabatan.

Dari fenomena tersebut, ia mengidentifikasi adanya keselarasan hubungan antara kawitan dan kalampahan, serta nguri-uri sebagai proses penyelarasan. Ia menjelaskan kawitan sebagai ruang atau komponen permukiman yang muncul dan digunakan awal, baik oleh cikal bakal desa maupun masyarakat, sementara kalampahan merupakan pasangan dari kawitan, yang dominan mengakomodasi aktivitas kekinian dalam ruang desa seperti aktivitas tradisi budaya, ibadah, hiburan, dan ekonomi.

“Hubungan ruang kawitan dan kalampahan lebih hubungan fungsi atau peran yang saling mengisi, melengkapi dan menyeimbangkan untuk memenuhi tuntutan peran dalam ruang permukiman,” jelas Rini.

Keberlangsungan ruang kawitan dan kalampahan ini, menurut Rini, dipertahankan dengan adanya konsep nguri-uri, yaitu proses bagaimana kawitan dan kalampahan dapat eksis dan berperan bersama-sama secara selaras, atau mempertahankan keberadaan ruang, baik dalam bentuk aturan, lembaga formal, maupun pelestarian kondisi fisik.

“Dalam nguri-uri terkandung nilai pelestarian dan keberlanjutan ruang kawitan dan kalampahan. Nguri-uri dengan demikian merupakan proses penyelarasan kawitan dan kalampahan dalam tata ruang permukiman Desa Jatinom,” imbuhnya.

Rini menambahkan, hasil penelitian ini memberikan kontribusi pemahaman terhadap konsep lokal tentang tata ruang permukiman pedesaan. Selain itu, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar pertimbangan dalam perencanaan penataan ruang permukiman di Desa Jatinom dan secara umum dapat digunakan sebagai masukan dalam pengambilan kebijakan pembangunan permukiman di kawasan pedesaan berdasarkan kearifan lokal. (Humas UGM/Gloria)

Berita Terkait

  • Raih Doktor Usai Teliti Pembentukan Ruang Suku Dayak

    Friday,26 January 2018 - 20:19
  • Raih Doktor Usai Teliti Kota Payakumbuh

    Wednesday,26 August 2015 - 14:22
  • Teliti Proses Konsolidasi Teluk Palu, Muh Bakri Raih Doktor

    Monday,25 May 2015 - 14:34
  • Teliti Bincar-Bonom Hantarkan Raih Doktor

    Thursday,26 February 2015 - 14:37
  • Teori Perilaku Terencana dan Teori Kognisi Sosial Mampu Prediksi Niat dan Perilaku Individual

    Tuesday,21 August 2018 - 5:02

Rilis Berita

  • UGM Segera Bangun Kawasan Kerohanian 21 May 2022
    UGM akan memulai pembangunan Kawasan Kerohanian dengan sejumlah bangunan untuk mewadahi kegiatan
    Satria
  • Rektor UGM Pastikan Pelaksanaan UTBK 2022 di UGM Berjalan Lancar 21 May 2022
    Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., IPU., ASEAN Eng., melakukan peninjauan pelak
    Ika
  • Rektor Resmikan Wisma MIC UGM 21 May 2022
    Ika
  • Pembukaan Rangkaian Dies Natalis Fakultas Filsafat UGM ke-55 21 May 2022
    Rangkaian acara Dies Natalis ke-55 Fakultas Filsafat UGM resmi dibuka, Jumat (20/5). Acara pembuk
    Satria
  • Harapan Warga UGM Pada Rektor Baru 20 May 2022
    Prof. dr. Ova Emilia, M.Med., Ed., Sp.OG (K), Ph.D., terpilih sebagai Rektor UGM periode 2022-2
    Ika

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

  • 30May International Academic Conference on Tourism (INTACT) 2022 ...
  • 21Jul The International Conference on Sustainable Environment, Agriculture, and Tourism (ICOSEAT)...
  • 07Sep The 8th International Conference on Science and Technology (ICST 2022)...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2022 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual