• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  • Kabar UGM
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Penduduk Indonesia Mencapai 305,7 Juta di Tahun 2035

Penduduk Indonesia Mencapai 305,7 Juta di Tahun 2035

  • 22 Agustus 2017, 16:00 WIB
  • Oleh: Gloria
  • 6409
  • PDF Version
Penduduk Indonesia Mencapai 305,7 Juta di Tahun 2035

Proyeksi penduduk Indonesia tahun 2010-2035 menunjukkan tren yang terus meningkat secara signifikan. Dari jumlah populasi penduduk sebanyak 238.5 juta di tahun 2010, dalam waktu 25 tahun penduduk Indonesia akan meningkat hingga mencapai 305,7 juta penduduk.

“Melalui berbagai metode yang kami gunakan, proyeksi penduduk Indonesia akan mencapai 305,7 juta dalam 25 tahun, atau bertambah sekitar 2,9 juta per tahun,” ujar Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Badan Pusat Statistik RI, Drs. Razali Ritonga, M.A., saat memberikan kuliah umum di Fakultas Geografi UGM, Selasa (22/8).

Razali menuturkan, angka pertumbuhan ini jauh lebih besar dibandingkan angka pertumbuhan penduduk dunia,  dan memberikan tantangan tersendiri bagi pembangunan negara di masa depan. Meski demikian, laju pertumbuhan yang demikian juga mengandung peluang yang dapat dimanfaatkan.

“Tantangannya adalah bagaimana bisa memenuhi kebutuhan dasar dengan jumlah penduduk yang banyak. Tapi ini juga peluang mengingat kebanyakan penduduk  berada pada usia produktif,” imbuhnya.

Untuk merencanakan pembangunan yang sesuai dengan kondisi demografi penduduk, jelas Razali, pemerintah daerah perlu memiliki pemahaman mengenai kependudukan serta data-data terkait. Informasi kependudukan seperti struktur umur penduduk, angka kelahiran total, serta angka  harapan hidup penduduk, menurutnya, dapat menunjang perencanaan dan pembangunan di masa mendatang baik di tingkat nasional maupun provinsi.

“Pemda harus paham soal kependudukan. Desentralisasi harus diikuti dengan pemahaman mengenai isu-isu kependudukan,” ujarnya.

Hal serupa disampaikan pula oleh Wakil Dekan Bidang Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Fakultas Geografi, Dr. Dyah Rahmawati Hizbaron, S.Si., M.T., M.Sc. Dalam sambutannya ia menyampaikan bahwa bonus demografi memiliki potensi yang besar yang harus diolah secara bijak dengan kebijakan yang tepat.

Kajian mengenai kependudukan atau demografi, menurutnya, juga turut berpengaruh terhadap bidang lain termasuk dalam ilmu geografi untuk menghasilkan kajian yang lebih luas serta komprehensif yang dapat digunakan untuk mendukung program-program pembangunan.

“Kajian ilmu demografi digunakan dalam berbagai aspek keilmuan geografi. Dengan semakin banyaknya lulusan ahli geografi yang juga memahami demografi, maka makin banyak potensi yang dapat dimanfaatkan untuk kemajuan Indonesia,” jelas Dyah. (Humas UGM/Gloria)

Berita Terkait

  • PSKK UGM: Tahun 2035, Penduduk RI 304,9 Juta

    Thursday,22 May 2014 - 14:26
  • KB Wujudkan Keluarga Berkualitas

    Monday,29 June 2009 - 16:26
  • Baznas: 28 juta Penduduk Miskin Seharusnya Terima Zakat

    Friday,13 November 2015 - 8:30
  • 48,8 Juta Penduduk Masih Tinggal di Sekitar Area Hutan

    Friday,10 June 2011 - 15:22
  • Calon Pemimpin Perlu Dibekali Wawasan Kependudukan

    Tuesday,18 June 2013 - 14:16

Rilis Berita

  • UGM Manfaatkan Lahan Tidur di Klaten Untuk Pengembangan Padi Unggul 18 May 2022
    Fakultas Pertanian UGM berkolaborasi dengan Taman Sehat Rejosari (Tasero) Delanggu Klat
    Gusti
  • Tim Catur UGM Raih Prestasi di GACC ke-25 di University of Malaya 18 May 2022
    Tim Catur UGM berhasil meraih sejumlah prestasi membanggakan dalam kejuaraan 25th Grand Asian Che
    Agung
  • Menteri PPPA Apresiasi Upaya UGM Tangani Kekerasan Seksual 17 May 2022
    Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati, S.E, M.Si, m
    Gloria
  • UTBK di UGM Diikuti 12.232 Peserta 17 May 2022
    Sebanyak 12.232 peserta mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Universitas Gadjah Mada
    Ika
  • Pengamat UGM Bicara Soal Penyesuaian Tarif Listrik Progresif 17 May 2022
    Beberapa waktu lalu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Bins
    Agung

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

  • 30May International Academic Conference on Tourism (INTACT) 2022 ...
  • 21Jul The International Conference on Sustainable Environment, Agriculture, and Tourism (ICOSEAT)...
  • 07Sep The 8th International Conference on Science and Technology (ICST 2022)...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2022 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual