• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • BPJS Ketenagakerjaan Ajak Mahasiswa Jadi Agen Jamsos Digital

BPJS Ketenagakerjaan Ajak Mahasiswa Jadi Agen Jamsos Digital

  • 23 Oktober 2017, 07:44 WIB
  • Oleh: Gloria
  • 2625
BPJS Ketenagakerjaan Ajak Mahasiswa Menjadi Agen Jamsos Digital
BPJS Ketenagakerjaan Ajak Mahasiswa Menjadi Agen Jamsos Digital
BPJS Ketenagakerjaan Ajak Mahasiswa Menjadi Agen Jamsos Digital
BPJS Ketenagakerjaan Ajak Mahasiswa Menjadi Agen Jamsos Digital
BPJS Ketenagakerjaan Ajak Mahasiswa Menjadi Agen Jamsos Digital
BPJS Ketenagakerjaan Ajak Mahasiswa Menjadi Agen Jamsos Digital
Presiden Direktur BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto, mengajak para mahasiswa untuk menjadi agen dari sistem penggerak jaminan sosial berbasis digital bernama Perisai yang akan diluncurkan dalam waktu dekat.
 
"Kami sedang mengembangkan sistem yang prosesnya semua berbasis teknologi digital, dan mahasiswa bisa mendapat penghasilan tambahan dengan menjadi agen," ujarnya saat menjadi pembicara dalam Talkshow Polgov Days, Sabtu (21/10) di FISIPOL UGM.
 
Agus menjelaskan, para agen Perisai bertanggung jawab untuk mensosialisasikan, mengedukasi, serta memberikan pemahaman terkait BPJS Ketenagakerjaan kepada masyarakat serta memfasilitasi pendaftaran serta pembayaran iuran melalui media elektronik.
 
Penerapan sistem yang diadopsi dari Jepang ini, menurutnya, merupakan salah satu upaya BPJS untuk meningkatkan pemanfaatan teknologi dan sistem informasi yang terintegrasi dalam pelayanan publik seperti yang telah dilakukan oleh negara-negara maju. Dari empat tingkatan pemanfaatan teknologi dari negara-negara dunia, ujar Agus, Indonesia masih digolongkan pada tingkat 1 bersama negara-negara berkembang, seperti Vietnam dan Kamboja.
 
"Level 1 itu untuk negara yang belum memanfaatkan teknologi digital dalam lingkup yang luas karena di Indonesia masing-masing badan mempunyai sistem administrasi tersendiri dan belum ada data sharing," jelasnya.
 
Pentingnya penerapan teknologi digital dalam pelayanan publik juga disampaikan oleh Staf Ahli Kementerian Komunikasi dan Informasi, Prof. Dr. Henri Subiakto. Maraknya migrasi dari dunia fisik ke dunia digital, menurutnya, menuntut institusi dan individu untuk turut berkembang dan semakin terkoneksi dalam berbagai aspek. 
 
Meski demikian, ia juga mengingatkan bahwa kondisi ini memunculkan berbagai kerentanan keamanan karena teknologi digital membuka ruang bagi model kejahatan baru yang dalam beberapa tahun terakhir banyak terjadi di Indonesia. 
 
"Kejahatan teknologi termasuk sering kali terjadi di Indonesia. Ada 28 juta kasus di tahun 2015 dan 50 juta kasus di tahun 2016," kata Henri.
 
Karena itu, imbuhnya, perlu dibangun infrastruktur serta kultur keamanan siber bagi masyarakat Indonesia. Hal ini dimulai dengan penetapan regulasi yang jelas oleh pemerintah yang menjadi pondasi bagi terciptanya budaya digital yang sehat.
 
"Tanpa regulasi akan ada banyak kehancuran. Perlu dibangun regulasi yang dapat menyelamatkan perubahan-perubahan tadi agar tidak destruktif," pungkasnya. (Humas UGM/Gloria; Foto: Firsto)

Berita Terkait

  • UGM dan BPJS Ketenagakerjaan Jalin Kerja Sama

    Thursday,07 October 2021 - 14:39
  • UGM dan BPJS Ketenagakerjaan Jalin Kerja Sama Peningkatan Kompetensi SDM

    Friday,31 March 2023 - 14:14
  • UGM Raih Paritrana Award Kategori Pelayanan Publik

    Thursday,02 February 2023 - 7:35
  • Fisipol UGM Buka Program Double Degree S2 Sosiologi

    Friday,27 January 2017 - 15:05
  • Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Raih Doktor di UGM

    Thursday,18 April 2019 - 13:52

Rilis Berita

  • Universitas Kristen Petra dan Universitas Gadjah Mada Jalin Kerja Sama 31 March 2023
    Universitas Kristen Petra dan Universitas Gadjah Mada mempererat kerja sama. Keduanya sepakat bek
    Agung
  • Mahasiswa FEB UGM Juarai Kompetisi Bisnis Asia Pasifik 2023 31 March 2023
    Tim Gama Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) UGM berhasil menyabet gelar juara pertama dalam
    Ika
  • FTP UGM Luncurkan 3 Buku Ragam Kudapan Nusantara 31 March 2023
    Ragam kuliner Indonesia yang terdiri atas minuman, makanan utama, lauk-pauk, penyerta dan pelengk
    Agung
  • UGM dan BPJS Ketenagakerjaan Jalin Kerja Sama Peningkatan Kompetensi SDM 31 March 2023
    Universitas Gadjah Mada dan BPJS Ketenagakerjaan melaksanakan penandatanganan perjanjian kerja sa
    Gusti
  • Penerimaan Mahasiswa Baru UGM Jalur Prestasi Dibuka Hingga 12 April 31 March 2023
    Pendaftaran penerimaan mahasiswa baru UGM jalur Penelusuran Bibit Unggul (PBU) at
    Gloria

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual