• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Palawa
  • Webmail
  • Direktori
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Kemiskinan Dorong Aksi Terorisme

Kemiskinan Dorong Aksi Terorisme

  • 15 November 2017, 12:52 WIB
  • Oleh: Ika
  • 1526
  • PDF Version
Kemiskinan Dorong Aksi Terorisme

Guru Besar Fakultas Hukum UGM, Prof. Dr. Eddy O. S. Hiariej, S.H., M.Hum., menyebutkan kemiskinan menjadi faktor pemicu timbulnya terorisme yang dilakukan oleh kelompok-kelompok marjinal.

“Persoalan terorisme bukan hanya semata-mata soal pemahaman agama yang salah, tetapi lebih pada kemiskinan dan kelompok marjinal,” jelasnya, Rabu (15/11) di University Club UGM.

Dalam Seminar Nasional yang mengangkat tema Kejahatan Terorganisir yang Bersifat Transnasional (Transnational Organised Crimes): Perspektif Hukum yang Multidimensi tersebut, pakar hukum pidana UGM ini menekankan pentingnya upaya mengentaskan kemiskinan untuk menanggulangi aksi terorisme. Hal tersebut perlu dilakukan selain upaya deradikalisasi teroris.

“Pengentasan kemiskinan ini penting disamping deradikaliasai karena dengan begitu bisa menanggulangi tindakan terorisme secara komprehensif,” jelasnya.

Dalam penanggulangan terorisme, kata dia, tidak hanya membutuhkan kerja sama di level internasional. Namun demikian, pemberantasan terorisme juga harus memperhatikan kearifan lokal yang dapat membentengi diri dari nilai-nilai yang tidak sesuai.

“Harus punya nilai-nilai kearifan lokal yang terus dijaga kelestariannya,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, Eddy juga menyoroti permasalahan illegal fishing. Menurutnya, illegal fishing menjadi persoalan yang sangat krusial bagi Indonesia. Pasalnya, Indonesia merupakan negara terbesar ke-2 setelah Kanada dengan garis pantai terpanjang di dunia.

“Karenanya penting untuk menjaga kedaulatan laut,” tegasnya.

Tak hanya menyinggung tentang terorisme dan illegal fishing,  dalam seminar itu Eddy juga membahas tentang perdagangan manusia yang termasuk dalam kejahatan transnasional terorganisir. Kejahatan transnasional terorganisir ini bersifat masif, dilakukan secara terorganisasi, dengan modus rumit, dan menimbulkan dampak yang sangat luar biasa bagi masyarakat.

“Karena delik-deliknya khusus maka untuk penanggulangannya membutuhkan upaya ekstaordinary,” tuturnya.

Sebelumnya, Dekan Fakultas Hukum UGM, Prof.Dr. Sigit Riyanto S.H., LLM., menyampaikan kejahatan transnasional terorganisir menjadi topik yang sangat menarik dan relevan bagi Indonesia. Terlebih dengan melihat kondisi dan situasi di Indonesia yang berada di persilangan dua samudera dan benua.

“Posisi geografis Indonesia berada di persimpangan dunia menjadikan akses dan peluang kejahatan transnasional terorganisir sangat terbuka,” terangnya.

Menurut Sigit kejahatan transnasional terorganisir harus menjadi perhatian khusus bagi dunia termasuk Indonesia karena bisa dilakukan melalui berbagai cara, seperti laut, darat, udara, bahkan secara virtual secara internasional. Kejahatan ini menjadikan adanya proses deteritorialisasi tidak tunduk pada wilayah negara tertentu. Sementara dalam operasinya dilakukan oleh aktor berjaringan, organisasi dan lintas batas.

“Untuk melawan kejahatan berjaringan juga harus dengan membentuk jaringan, tidak hanya dalam penangannnya tetapi juga di sisi kebijakan dan lainnya,” urainya. (Humas UGM/Ika)

 

Berita Terkait

  • Pengamat UGM: Gerakan Radikal Islam Jaman ORBA adalah ‘Aksi Identitas’

    Wednesday,05 December 2012 - 15:19
  • Sivitas Akademika UGM Bersatu Lawan Terorisme

    Monday,14 May 2018 - 15:38
  • Pengamat UGM: Proses Sosial yang Melatari Aksi Teror Perlu Dicermati

    Monday,09 January 2012 - 15:56
  • UGM Mengecam Aksi Terorisme yang Mengancam NKRI

    Monday,14 May 2018 - 8:23
  • Perlu Sinergi Berbagai Pihak dalam Penanganan Terorisme di Indonesia

    Friday,29 June 2018 - 15:30

Rilis Berita

  • Ganjar : Kagama Harus Beri Dampak Positif Bagi Masyarakat 14 December 2019
    Ketua Umum Pengurus Pusat Keluarga Alumni Universitas Gajah Mada (PP
    Satria
  • Gasseli, Semarak Pesepada Meriahkan Dies Natalis UGM ke-70 14 December 2019
    Sejak pagi, ratusan pesepeda tampak memadati halaman bagian selatan gedung rektorat Univesitas Ga
    Satria
  • UGM Gelar Doa Bersama untuk Negeri 14 December 2019
    Ratusan sivitas akademika UGM beserta masyarakat melaksanakan doa bersama pada Jumat (13/12) mala
    Satria
  • “Wonder” Aplikasi untuk Tangani Kekerasan Perempuan dan Anak 14 December 2019
    Perempuan dan anak Indonesia hingga kini masih rawan mengalami kekerasan. Begitu tingginya kasus
    Agung
  • Pawai Budaya Nitilaku 2019 Makin Semarak dengan Kostum Wayang dan Busana Pejuang 14 December 2019
    Menjelang puncak peringatan Dies Natalis ke-70 atau Lustrum XIV UGM pada tanggal 19 Desember mend
    gloria

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

Tidak ada agenda terbaru saat ini

Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2019 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontak