• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Cegah Depresi Dengan Gaya Hidup Sehat

Cegah Depresi Dengan Gaya Hidup Sehat

  • 11 April 2018, 15:51 WIB
  • Oleh: Gusti
  • 4622
Cegah Depresi Dengan Gaya Hidup Sehat

Depresi bisa dialami oleh siapa saja. Depresi tidak selalu berhubungan dengan masalah. Sebab, depresi merupakan salah satu gangguan mental yang berhubungan dengan interaksi berbagai elemen, seperti struktur otak, genetika, hormon dan juga faktor luar, seperti pola asuh, pengalaman di-bully dan toxic relationship baik dengan pasangan atau rekan kerja. “Tentu tidak ada orang yang memilih untuk terkena depresi,” ujar psikolog lulusan UGM dan Co-Founder startup Consulife,  Regisda Machdy Fuadhy, S.Psi., M.Sc, saat menjadi pembicara Pijar Psikologi Talks bertajuk “23 Kacamata Depresi” yang diselenggarakan di Sinergi Cowork and Networking Space, Demangan Yogyakarta pada Sabtu (7/4) lalu.

Regis sebagai pembicara membahas depresi dari berbagai sudut pandang. Regis mengajak peserta seminar untuk memahami bahwa depresi adalah fenomena yang kompleks dan dilatarbelakangi oleh banyak hal. Lebih lanjut Regis menjelaskan bahwa depresi bisa dipengaruhi oleh cuaca dan makanan sebagai faktor eksternal. “Cuaca sangat memengaruhi mood, contoh paling nyata adalah winter blues ketika orang-orang tinggal di negara yang memiliki musim salju,” katanya.

Nuansa yang gloomy dan ketiadaan matahari yang mengekstrak vitamin D berpengaruh terhadap mood seseorang. Layaknya cuaca, makanan juga berpengaruh besar terhadap depresi. “Makanan yang overcooked dan minim nutrisi membuat probiotik di dalam usus tidak mendapatkan zat yang dibutuhkan untuk memproduksi serotonin, hormon yang membuat kita senang,” paparnya.

Oleh karena itu, kata Regis, orang-orang yang mengalami depresi disarankan untuk melihat apa-apa yang mereka makan dan mulai beralih ke gaya hidup sehat. 

Pola hidup modern yang serba cepat dengan ratusan stressor (penyebab stress) setiap harinya juga membuat semakin banyak orang rentan dengan depresi. Regis menegaskan bahwa yang terkena depresi semakin banyak, namun yang mencari pertolongan rasanya tidak bertambah. “Banyak orang takut dengan stigma bahwa orang depresi adalah orang yang lemah, tidak kuat menghadapi cobaan hidup dan jauh dari Tuhan. Akhirnya, mereka bungkam diam dan tak mencari pertolongan,” tuturnya.

Regis menyebutkan depresi juga berisiko mematikan sama seperti halnya penyakit fisik. Oleh karana itu, bagi yang merasa terkena depresi bisa langsung berkonsultasi dengan psikolog. “Sudah saatnya kita memahami depresi lebih dalam. Mengenali gejalanya agar kita mampu menolong orang terdekat yang membutuhkan” tambahnya. (Humas UGM/Gusti Grehenson) 

Berita Terkait

  • Mempromosikan Hidup Sehat di Kampus

    Friday,27 October 2017 - 16:28
  • Penanganan Psikologis Berperan pada Aktifitas Penyakit AR

    Wednesday,16 August 2017 - 15:31
  • Fakultas Teknik UGM Miliki Pos Pembinaan Terpadu Penyakit Tidak Menular

    Friday,12 October 2018 - 14:50
  • Rekreasi Humor Turunkan Derajat Depresi Pekerja Wanita

    Friday,20 November 2009 - 15:25
  • Kurang Olahraga Berisiko Kena Diabetes Melitus

    Tuesday,18 August 2009 - 8:00

Rilis Berita

  • UGM Terlibat Aktif Dalam Percepatan Penurunan Stunting di Jawa Tengah 03 February 2023
    Stunting masih menjadi persoalan kesehatan di Indonesia. Data Asian Development Bank mencatat ang
    Ika
  • Pimpinan UGM Tandatangani Komitmen Bersama Implementasi Manajemen Risiko 03 February 2023
    Penandatanganan Komitmen Bersama dilakukan oleh Majelis Wali Amanat, Rektor, Sena
    Gloria
  • Forgamas Dekatkan UGM Kepada Siswa Kelas XII di Banyumas 03 February 2023
    Forum Mahasiswa Gadjah Mada Banyumas (Formagamas) merupakan perkumpulan mahasiswa UGM se-Kabupate
    Agung
  • Fakultas Geografi UGM Dampingi Penyusunan Rencana Strategis Kabupaten Sukamara Kalteng 02 February 2023
    Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) menye
    Humas UGM
  • Pakar UGM: Lansia dan Warga Miskin DIY Perlu Mendapat Pemberdayaan dan Pendampingan Sosial 02 February 2023
    Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X, berencana memberikan ban
    Gusti

Agenda

  • 07Feb Dies Natalis Fakultas Hukum UGM...
  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual