• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Rektor dan Mahasiswa UGM Nonton Bareng Film Lima

Rektor dan Mahasiswa UGM Nonton Bareng Film Lima

  • 28 May 2018, 07:44 WIB
  • Oleh: Gusti
  • 2071
  • PDF Version
Rektor dan Mahasiswa UGM Nonton Bareng Film Lima

Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M. Eng., D. Eng., bersama para mahasiswa UGM menyaksikan pemutaran film Lima di auditorium MM UGM, Jumat (25/5). Nonton bareng film yang akan ditayangkan serentak di layar bioskop pada 31 Mei mendatang ini dalam rangka menyongsong hari lahir Pancasila yang jatuh pada 1 Juni mendatang.

Produser film, Gomulia Oscar, menyampaikan bahwa pembuatan film Lima melibatkan lima orang sutradara yang menampilkan konsep alur cerita yang berbeda. Namun begitu, rangkaian cerita di film tersebut dalam rangka memperkuat nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari di masyrakat. "Kita perlu membumikan ideologi Pancasila lewat kreasi film," katanya.

Lola Amaria, salah satu penggagas film, mengharapkan kehadiran film Lima bisa mendapat sambutan positif bagi masyarakat."Semoga mendapat tanggapan baik dari masyarakat, pada akhir Mei ini bisa berbondong-bondong datang ke Bisokop," katanya.

Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D., Eng., menyambut baik diputarnya film Lima di kampus UGM. "Dengan menyaksikan film ini kita bisa mengambil hikmahnya dan bisa diteladani,"katanya.

Menurut Rektor, pengajaran nilai -nilai Pancasila memang tidak cukup dengan beretorika, namun harus bisa dipraktikkan langsung dalam kehidupan bermasyarakat, "Agar keberagaman yang kita miliki makin tetap selalu ada, menjadi satu, dan semakin menjadi kuat," katanya.

Salah satu cuplikan awal film ini mengisahkan seorang perempuan setengah baya yang kembali memeluk agama Islam sesaat akan meninggal. Terjadi perdebatan seru antar ketiga anaknya, salah satunya diperankan oleh Prisia Nasution, tentang aturan pemakaman jenazah di Islam dan Kristen. Di Islam semua asesoris di badan harus dilepas. Sementara salah satu pesan wasiat ibunya sebelum meninggal agar gigi palsunya jangan dilepas dan kukunya dihias dengan kutek. Tidak hanya itu, anak laki-laki tertuanya juga berkeinginan untuk menguburkan jenazah ibunya di liang lahat. Di kalangan masyarakat masih ada aturan yang melarang warga non muslim menurunkan jenazah di liang kuburan orang muslim. Namun, di film ini anak laki-lakinya yang beragama Kristen berkesempatan menguburkan ibunya di liang kubur setelah mendapat izin dari pemuka agama. Bahkan, kerabat keluarga dari pihak keluarga sang suami meminta izin untuk menyampaikan doa-doa pujian dalam agama Kristen saat jenazah dikuburkan dengan cara orang muslim. (Humas UGM/Gusti Grehenson)

Berita Terkait

  • Rektor UGM Sesalkan Aksi Penyerbuan Pemutaran Film Senyap

    Friday,19 December 2014 - 15:48
  • UKM Sepak Bola dan Futsal Gelar Sharing Alumni

    Monday,28 May 2018 - 12:38
  • Dari Indonesia untuk Rakyat Palestina (DERAP), 16-19 Agustus 2008

    Wednesday,13 August 2008 - 9:16
  • Film Sardjito dalam Lukisan Revolusi Resmi Dirilis

    Thursday,19 July 2018 - 15:02
  • Sejarawan UGM Sebut Masyarakat Sudah Cerdas Nilai Film G30S/PKI

    Wednesday,30 September 2020 - 14:04

Rilis Berita

  • Menristek Sebut GeNose Kurangi Ketergantungan Impor Alat PCR Covid-19 15 January 2021
    Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset Inovasi Nasional (Menristek/BRIN), Bambang Brodjon
    Ika
  • Fapet UGM dan BNI Serahkan Dana Prawiramas kepada Mahasiswa 15 January 2021
    Fakultas Peternakan (Fapet) UGM dan Bank BNI bekerja sama dalam kegiatan kewirausahaan yang berju
    Satria
  • Pakar UGM Jelaskan Alasan Orang Yang Pernah Terinfeksi Covid-19 Tidak Divaksin 15 January 2021
    Ahli Imunologi dari Universitas Gadjah Mada (UGM), dr. Deshinta Putri Mulya, M.Sc., Sp.PD, KAI(
    Ika
  • Mengelola Stres di Era Pandemi Covid-19 15 January 2021
    Permasalahan manusia semakin lama semakin banyak dan kompleks. Terlebih di era global yang serba
    Agung
  • Orang Yang Sudah Divaksin Miliki Risiko Rendah Terkena Covid-19 14 January 2021
    Pemerintah Indonesia telah memulai program vaksinasi untuk menekan penyebaran penularan Covid-19
    Gusti

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

Tidak ada agenda terbaru saat ini

Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
Kontak sementara selama COVID-19
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599 (WhatsApp)

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2021 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual