• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Mengembangkan Pancasila Sebagai Ilmu

Mengembangkan Pancasila Sebagai Ilmu

  • 14 Agustus 2018, 15:26 WIB
  • Oleh: Agung
  • 6466
Mengembangkan Pancasila Sebagai Ilmu

Fakultas Filsafat UGM menggelar Pelatihan Pengembangan Ilmu Pancasila di Perguruan Tinggi. Kegiatan yang mendapat dukungan dari Pusat Studi Pancasila ini diikuti 45 dosen dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia.

Kegiatan Pelatihan Pengembangan Ilmu Pancasila kali ini merupakan yang kedua setelah sebelumnya pernah digelar di bulan Mei 2018. Pelatihan digelar dengan tujuan agar pengembangan ilmu Pancasila tidak hanya berhenti sebagai ideologi, namun semakin berkembang sebagai ilmu.

"Dari tataran ideologi menuju ke ilmu tentu mengandung konsekuensi dan memerlukan refleksi filosofis," ujar Dr. Heri Santoso, di Fakultas Filsafat UGM, Selasa (14/8).


Menurut Heri, dengan menjadi ilmu maka Pancasila tidak terlalu dogmatis, ia bisa dievaluasi, bisa diuji kemudian dirangsang untuk menumbuhkan teori. Meskipun teori-teori tersebut bisa tumbuh berkembang, namun bisa juga gugur.

"Seperti yang dilakukan Prof. Mubyarto tentang teori ekonomi Pancasila, atau Kuntowijoyo tentang ilmu sosial profetiknya, itu menampilkan teori-teori yang bersumber pada Pancasila sehingga Pancasila tidak hanya sebagai dogma yang harus diyakini dan diamalkan, tetapi menjadi kajian bersifat akademik," tutur Kepala Pusat Studi Pancasila UGM.

Para peserta pelatihan ini berasal dari bermacam latar belakang ilmu. Para peserta ada yang berasal dari peternakan, kimia, kependidikan dan lain-lain. Mereka diharapkan mengembangkan pendidikan yang diajarkan Pancasila ke dalam bidang ilmu masing-masing.

Oleh karena itu, pelatihan ini bukan mendidik calon dosen Pancasila, namun justru mengembangkan kemampuan para dosen agar dalam ilmunya masing-masing mampu mengembangkan ilmu yang didasari oleh Pancasila. Juga sebaliknya, mengembangkan Pancasila melalui ilmunya.

"Kita berharap akan ada jejaring untuk pengembangan Pancasila di perguruan tinggi sehingga Pancasila diajarkan dalam tridarma, yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian dan dilembagakan dalam perguruan tingginya," imbuhnya.

Dalam pelatihan yang berlangsung sehari ini disampaikan materi tentang pengantar filsafat, pengantar filsafat ilmu dan filsafat Pancasila. Selain itu, disampaikan materi soal ilmu filsafat Pancasila, implementasi Pancasila dalam ilmu pengetahuan dan implementasi Pancasila dalam pengajaran dan pendidikan.

Pendapat yang sama disampaikan Wakil Rektor Bidang Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, drg. Ika Dewi Ana, M.Kes., Ph.D., saat membuka pelatihan. Pancasila diharapkan tidak hanya berhenti sebagai ideologi, namun dikembangkan sebagai ilmu.

Dengan begitu maka diperlukan riset-riset, pengkajian dan penelitian serta pengabdian dan pendidikan untuk masyarakat sehingga dengan riset-riset yang dilakukan akan muncul temuan-temuan baru.

"Kita mengapresiasi kegiatan ini. Ke depan UGM akan memback up pelatihan ini untuk dilakukan pelatihan-pelatihan di beberapa kota. Dengan harapan UGM akan menjadi motor penggerak dan pendamping pengembangan ilmu Pancasila di perguruan tinggi-perguruan tinggi," katanya. (Humas UGM/ Agung)

Berita Terkait

  • Produk Legislasi dan Regulasi Tidak Sesuai Nilai-Nilai Pancasila

    Friday,04 June 2010 - 20:54
  • PSP UGM dan UNHAS Mengadakan Pelatihan Pengembangan Ilmu Kepancasilaan

    Thursday,20 July 2017 - 15:21
  • 100 Pakar Bahas Pengembangan Filsafat Nusantara

    Friday,07 July 2017 - 14:39
  • PUSTEP UGM ADAKAN PROGRAM KEEP 2005

    Monday,21 March 2005 - 14:17
  • Rektor UGM Wisuda 684 Ahli Madya

    Wednesday,16 August 2006 - 9:42

Rilis Berita

  • Mahasiswa S1 Antropologi Budaya Lakukan Penelitian Kehidupan Petani Sayur di Brebes 01 February 2023
    Sebanyak 80 mahasiswa Program Pendidikan S1 Antropologi Budaya, Fakultas Ilmu Budaya Universitas
    Agung
  • Pakar UGM: Penting Bangun Relasi Sosial Dengan Lingkungan Untuk Cegah Penculikan Anak 01 February 2023
    Informasi tentang penculikan anak baik melalui media sosial maupun pemberitaan dalam beberapa wak
    Ika
  • UGM dan SUTD Singapura Gelar Pembelajaran Kolaborasi Antarmahasiswa 01 February 2023
    Departemen Teknik Mesin dan Industri Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (DTMI FT UGM) bekerj
    Gusti
  • FTP UGM Bina Warga Sambak Magelang Kembangkan Digitally Agro Edutourism 01 February 2023
    Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem (DTPB) Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) UGM mendampin
    Ika
  • UGM Jalin Kerja Sama dengan Universitas Khairun dan PT Pertamina International Shipping 01 February 2023
    Universitas Gadjah Mada melakukan kesepakatan kerja sama dengan Universitas Khairun Ternate dan P
    Satria

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual