• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Raih Doktor Usai Meneliti Transformasi Budaya Organisasi Perguruan Tinggi

Raih Doktor Usai Meneliti Transformasi Budaya Organisasi Perguruan Tinggi

  • 24 September 2018, 10:46 WIB
  • Oleh: Gusti
  • 3137
Raih Doktor Usai Meneliti Transformasi Budaya Organisasi Perguruan Tinggi

Transformasi organisasi tidak akan berhasil bila tidak dilakukan perubahan budaya organisasi. Perubahan budaya organisasi dilakukan bila perguruan tinggi ingin berhasil menghadapi tantangan masa depan yang dinamis dan penuh ketidakpastian. Namun demikian, proses rekonstruksi budaya organisasi bukanlah proses yang mudah dan dapat dilakukan dalam waktu singkat. Dibutuhkan berbagai upaya yang tersistematisasi dengan  baik agar proses internalisasi budaya dapat berjalan dengan lancar sehingga nilai-bilai baru dapat tertanam dan tercermin dalam sikap sivitas akademik.

Hal itu itu dikemukan Nidya Dudija dalam ujian terbuka promosi doktor dalam program doktor ilmu psikologi, Fakultas Psikologi UGM, Jumat (21/9), di ruang Auditorium Fakultas Psikologi. Penelitian disertasinya berjudul Metamorfosis Perguruan Tinggi Indonesia: Perjalanan Rekonstruksi Budaya Organisasi . Penelitian disertasi dilakukan terhadap tiga perguruan tinggi yang berada di tiga kota besar, yakni Semarang, Yogyakarta dan Bandung.

Ketiga perguruan tinggi yang tidak disebutkan namanya oleh Nidya dalam penelitian, menurutnya, mengalami perubahan yang bersifat fundamental dalam budaya organisasi karena mampu mengubah seluruh elemen organisasi meliputi struktur kerja, relasi hinga nilai yang sebelumnya telah ada sejak organisasi berdiri turut berubah.

Dari hasil penelitiannya, Nidya mengatakan proses rekonstruksi budaya organisasi diawali dengan adanya kesadaran yang tumbuh dari dalam diri organisasi karena adanya tantangan masa depan yang harus dihadapi. Namun begitu, setiap perguruan tinggi tetap akan mengahadapi pertentangan dari kelompok internal yang masih menganggap kondisi organisasi masih nyaman dan tidak perlu perubahanan. “Tugas pimpinan dan manajemen mengumpulkan informasi terkait perubahan eksternal dan tantangan masa depan,” katanya.

Dalam setiap tahapan perubahan budaya organisasi, menurutnya, tetap terjadi proses dialektika yang berupa tesis, antitesis, konflik yang meliputi aksi reaksi dan sintesis. “Pada  akhirnya semua itu akan menjadi tesis baru pada tahap berikutnya,” ujarnya.

Nidya menyebutkan ada 8 fase dalam tahapan perubahan budaya organisasi, yakni fase refleksi masa lalu, fase menerka masa depan, fase menakar masa depan, fase identifikasi kekuatan, fase mengelola potensi, fase integrasi proaktif-status quo, fase perubahan dan fase penyesuaian.

Sementara nilai-nilai yang terbentuk pasca restrukturisasi perguruan tinggi adalah kolaborasi, perhatian pada pasar, kreativitas, branding dan entrepreneur. (Humas UGM/Gusti Grehenson)

Berita Terkait

  • Raih Doktor Usai Meneliti Perubahan Organisasi Universitas Islam Negeri

    Monday,06 January 2014 - 11:37
  • Raih Doktor Usai Meneliti Tingkat Kepercayaan Karyawan pada Supervisor

    Monday,12 May 2014 - 15:29
  • Raih Doktor Usai Meneliti Strategi Coping Terhadap Kualitas Hasil Audit

    Monday,01 July 2019 - 13:42
  • Raih Doktor Usai Meneliti Persepsi Bawahan Terhadap Pimpinan

    Friday,26 May 2017 - 12:49
  • Raih Doktor Usah Meneliti Implementasi Badan Layanan Umum PT

    Tuesday,06 November 2012 - 14:55

Rilis Berita

  • Fakultas Geografi UGM Dampingi Penyusunan Rencana Strategis Kabupaten Sukamara Kalteng 02 February 2023
    Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) menye
    Humas UGM
  • Pakar UGM: Lansia dan Warga Miskin DIY Perlu Mendapat Pemberdayaan dan Pendampingan Sosial 02 February 2023
    Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X, berencana memberikan ban
    Gusti
  • Kembali ke Kampus, UGM Harap Geliat Wisata Religi Tanara Serang Terus Menguat 02 February 2023
    Tim mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Unit Serang, Bant
    Ika
  • 2023 Asian Conference on Fish Models for Disease Berakhir, Herman Spaink Ungkap Harapannya agar Penelitian Tetap Berkelanjutan 02 February 2023
    Perkembangan bidang studi biologi menjadi kontributor besar bagi dunia kesehatan, khususnya dalam
    Satria
  • SDG's Series #85: Strategi Pencapaian Pembangunan Berkelanjutan Melalui Perencanaan Pembangunan Daerah 02 February 2023
    Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, UGM telah menyelenggarakan Sustainable Develo
    Satria

Agenda

  • 07Feb Dies Natalis Fakultas Hukum UGM...
  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual