• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Sambut Era Industri 4.0, Sekolah Vokasi Jadi Tumpuan Perekonomian

Sambut Era Industri 4.0, Sekolah Vokasi Jadi Tumpuan Perekonomian

  • 24 September 2018, 10:52 WIB
  • Oleh: Gloria
  • 2139
Sambut Era Industri 4.0, Sekolah Vokasi Jadi Tumpuan Perekonomian

Departemen Ekonomika dan Bisnis Sekolah Vokasi UGM menyelenggarakan Seminar Nasional bertajuk “Pendidikan Vokasional di Era Industri 4.0” pada Sabtu (22/9) lalu.

Diselenggarakan di Hotel Santika Yogyakarta, para pembicara yang dihadirkan mengulas berbagai tantangan, serta kesempatan untuk mengembangkan pendidikan vokasional sebagai penggerak perekonomian Indonesia di masa mendarang.

“Pemerintah sadar bahwa kita sudah terlalu lama meninggalkan pendidikan vokasi. Maka sekarang setiap kali Presiden berbicara tentang pendidikan, yang disampaikan adalah pendidikan vokasi, bagaimana ini kita revitalisasi,” tutur Dirjen Kelembagaan Iptek Dikti Kemenristek dan Dikti, Pardono Suwignjo.

Pardono menuturkan, dalam dunia pendidikan tinggi Indonesia, jumlah politeknik serta sekolah vokasi masih terlalu sedikit, hanya sekitar 5,4 %. Jumlah ini jauh lebih sedikit jika dibandingkan dengan persentase jumlah mahasiswa politeknik di negara-negara industri maju.

Selain minim dari segi jumlah, persoalan lain terletak pada segi kualitas, yang ditunjukkan dari akreditasi masing-masing perguruan tinggi.

“Di Indonesia jumlah politeknik kurang, mutunya pun belum bagus. Yang terakreditasi A hanya 3 dari 262 politeknik,” paparnya.

Untuk mengatasi persoalan tersebut, pemerintah telah menyusun kerangka revitalisasi pendidikan tinggi vokasi agar industri mendapat pasokan tenaga kerja kompeten dan semua lulusan sekolah vokasi bisa mendapat pekerjaan yang sesuai dengan kompetensinya.

Revitalisasi yang dilakukan di antaranya meliputi penyesuaian kurikulum pendidikan dengan kebutuhan industri, pembangunan teaching factory, perekrutan lebih banyak dosen dari industri, re-training dosen, serta melakukan revisi terhadap peraturan tentang pendidikan vokasi.

“Kita juga menyiapkan sistem multy entry multi exit, dan mahasiswa bisa masuk program di awal tahun pertama, kedua, ketiga, atau keempat, dan keluar di akhir tahun kedua, ketiga, atau keempat. Di samping mendapatkan ijazah, mahasiswa juga mendapatkan sertifikat kompetensi apabila mereka lulus dalam tes sertifikasi kompetensi,” jelas Pardono.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Sekretariat Badan Nasional Sertifikasi Profesi Kemenaker, Ir. Darwanto, memaparkan beberapa tantangan dari digitalisasi industri bagi tenaga kerja Indonesia, di antaranya hilangnya 1-1,5 miliar pekerjaan sepanjang 2015-2025 karena digantikannya posisi manusia dengan mesin otomatis. Selain itu, diestimasi pada masa yang akan datang, 65% murid sekolah dasar di dunia akan bekerja pada pekerjaan yang belum pernah ada hari ini.

Meski demikian, era ini juga menghadirkan berbagai potensi untuk meningkatkan pendapatan dan meningkatkan kualitas hidup bagi masyarakat. Potensi inilah yang harus diolah dan diarahkan agar dapat sungguh-sungguh memberikan dampak positif bagi pembangunan nasional.

“Negara harus hadir, menyikapi secara bijaksana setiap potensi dan mengarahkannya kepada kekuatan. Pemanfaatan teknologi bagi kehidupan dalam membentuk lingkungan sosial, ekonomi, dan budaya bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” kata Darwanto.

Secara lebih spesifik, salah satu strategi ketenagakerjaan yang disusun untuk merespons tuntutan tenaga kerja masa depan di antaranya melakukan re-desain kurikulum dengan pendidikan human digital, kolaborasi antara dunia industri, lembaga diklat dan asosiasi untuk identifikasi kebutuhan kompetensi masa depan, serta investasi pengembangan kompetensi digital. (Humas UGM/Gloria)

Berita Terkait

  • Hotma Prawoto, Plt. Direktur Sekolah Vokasi

    Monday,02 July 2012 - 14:35
  • UGM Gelar Kongres Pendidikan Vokasi

    Thursday,23 October 2014 - 14:30
  • Dirjen Diksi: Penguatan Soft Skill Jadi Kebijakan Utama Pendidikan Vokasi

    Wednesday,28 October 2020 - 8:45
  • Pendidikan Vokasi Jadi Solusi Pemenuhan Kebutuhan Tenaga Kerja Ahli

    Monday,09 May 2016 - 17:55
  • Sekolah Vokasi UGM Tandatangani MoU dengan PT. United Tractors

    Friday,23 July 2021 - 7:13

Rilis Berita

  • Evaluasi dan Temu Mitra Supplyer Gerai UMKM 27 January 2023
    Sebagai media memfasilitasi pemasaran produk UMKM binaan sivitas akademika UGM, Gerai UMKM yang b
    Agung
  • Dirjen Diktiristek Puji Fasilitas Field Research Center UGM 27 January 2023
    Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Prof. Ir. Nizam,
    Gloria
  • Raih Doktor Usai Teliti Geopark Nasional Karangsambung-Karangbolong 27 January 2023
    Peneliti Ahli Utama, Pusat Riset Sumberdaya Geologi, BRIN, Ir. Chusni Ansori, M.T., dinyatakan lu
    Agung
  • Rektor UGM Paparkan Konsep HPU di Kampus UNRAM 27 January 2023
    Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K), memaparkan konse
    Satria
  • UGM Sosialisasikan Pembangunan Zona Integritas di Lingkungan Kampus Menuju WBK dan WBBM 27 January 2023
    UGM melakukan kegiatan sosialisasi pembangunan zona integritas di lingkungan kampus, Jumat (27/1)
    Ika

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual