• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Buku Karangan Trias Kuncahyono Sajikan Berbagai Isu Internasional Secara Menarik

Buku Karangan Trias Kuncahyono Sajikan Berbagai Isu Internasional Secara Menarik

  • 19 November 2018, 07:49 WIB
  • Oleh: Gloria
  • 3236
Buku Karangan Trias Kuncahyono Sajikan Berbagai Isu Internasional Secara Menarik

Sepanjang kurun waktu 2014-2017, Trias Kuncahyono, peneliti Middle East Institute Jakarta dan eks jurnalis senior harian KOMPAS, menulis beragam isu internasional di kolom Kredensial harian KOMPAS.

Kolom ini, yang dikumpulkan menjadi buku “Kredensial: Refleksi 130 Kisah tentang Manusia dan Peradaban“, berusaha melakukan refleksi atas berbagai konflik dan krisis internasional dengan situasi terkini di Tanah Air.

“Buku ini berisi cerita-cerita tentang masa lalu yang melaluinya kita bisa memahami konteks masa kini dan masa depan,” ujar Trias dalam kegiatan diskusi buku yang diselenggarakan di FISIPOL UGM, Jumat (16/11).

Sebanyak 130 tulisan yang termuat dalam buku ini, yang dipilih dari 175 tulisan dalam kolom Kredensial, berisi refleksi seputar merebaknya perang dan teror di berbagai negara, kekerasan atas nama agama, penyalahgunaan kekuasaan untuk kepentingan pribadi, hingga korupsi yang merugikan orang banyak.

Selain itu, dalam buku ini ia juga memaparkan teladan kepemimpinan dari para tokoh yang memperjuangkan demokrasi, toleransi, dan kesetaraan, menyalakan pelita harapan akan kehidupan yang lebih baik.

“Banyak hal yang ditulis berdasarkan peristiwa yang baru-baru ini terjadi, misalnya tentang Trump. Karena latar belakang saya dari hubungan internasional, banyak tulisan saya berkaitan dengan isu-isu hubungan internasional,” terangnya.

Meski berangkat dari berbagai isu internasional, apa yang ia paparkan dalam buku ini menurutnya terasa cukup dekat dengan persoalan-persoalan yang dialami di Indonesia, termasuk soal persekusi hingga upaya memecah belah lewat ujaran kebencian di dunia maya masih kerap terjadi di negeri ini.

Dalam buku ini ia memasukkan berbagai teori politik yang dikemas dalam bentuk cerita agar menarik bagi pembaca. Ia banyak mengisahkan peristiwa atau situasi yang ia saksikan sendiri dalam pengalamannya berkelana ke berbagai negara di dunia.

“Kalau saya mau menulis tentang sosialisme misalnya, kalau hanya menulis teori orang malas untuk membacanya. Tapi kalau ditulis dengan cara bercerita itu berbeda,” ungkapnya.

Kekuatan buku ini di dalam memberikan wawasan sejarah secara menarik tanpa menghilangkan nilai yang terkandung di dalam setiap peristiwa diapresiasi oleh Dosen Hubungan Internasional UGM, Siti Mutiah Setiawati yang menjadi pembahas dalam diskusi ini.

Ia menyebut buku ini sebagai tulisan yang secara akademik bisa dipertanggung jawabkan karena mengandung fakta sejarah di samping paparan isu-isu yang menjadi kegelisahan penulis.

“Apa yang terjadi saat ini selalu bisa dikaitkan dengan masa lalu. Buku ini menjadi cara yang jitu untuk memahami apa yang terjadi,” ucapnya. (Humas UGM/Gloria)

Berita Terkait

  • Seperti Bulan Sabit, Proses Damai di Mesir Terus Berjalan

    Thursday,12 September 2013 - 15:26
  • Bedah Buku Jalur Gaza Tanah Terjanji di SPs UGM

    Tuesday,12 October 2010 - 14:55
  • Pekan Buku dan Pameran Pendidikan 2007

    Monday,05 November 2007 - 11:58
  • IIS UGM Meluncurkan Buku Memperingati 50 Tahun ASEAN

    Friday,08 December 2017 - 7:57
  • Bedah Buku Koordinasi dan Interaksi Kebijakan Fiskal- Moneter

    Tuesday,02 October 2012 - 9:45

Rilis Berita

  • Sebagai Pilar Keempat Demokrasi, Pers Harus Independen 09 February 2023
    Kondisi saat ini memperlihatkan banyak persoalan yang sedang dialami insan pers. Terlebih menghad
    Agung
  • Psikolog UGM Bagikan Tips Atasi People Pleaser 09 February 2023
    People pleaser menjadi istilah yang kerap digunakan masyarakat untuk melabeli seseorang yang tida
    Ika
  • FH UGM Gelar Konferensi Internasional Soal Problem Hukum di Era Pasca Pandemi 09 February 2023
    Program Studi Magister Hukum Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada menggelar konferensi intern
    Gusti
  • UGM Jamin Tidak Ada Mahasiswa Berhenti Kuliah Karena Persoalan Biaya 09 February 2023
    Universitas Gadjah Mada berkomitmen mendukung para mahasiswa untuk dapat menjalani perkuliahan hi
    Satria
  • Pukat UGM Sesalkan Kemunduran Pemberantasan Korupsi di Indonesia 08 February 2023
    Peneliti Pusat Kajian AntiKorupsi (Pukat) Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, Yuris Rezha Kur
    Gusti

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual