• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Guyub
  • Kabar UGM
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • CEO GE Indonesia Mengisi Executive Lecture Series di UGM

CEO GE Indonesia Mengisi Executive Lecture Series di UGM

  • 15 Desember 2018, 13:32 WIB
  • Oleh: Gloria
  • 1692
  • PDF Version
CEO GE Indonesia Mengisi Executive Lecture Series di UGM

CEO General Electric Indonesia, Handry Satriago, menjadi pembicara dalam acara Executive Lecture Series yang diselenggarakan Magister dan Doktor Studi Kebijakan Sekolah Pasca Sarjana serta Pusat Studi Kependudukan dan Kebijakan UGM, Jumat (14/12) di University Club UGM.

Dalam kuliah umum ini, ia berbicara mengenai kepemimpinan dan inovasi di era disrupsi, termasuk berbagai tantangan yang ia hadapi dalam memimpin salah satu perusahaan tertua ini untuk tetap bertahan di tengah munculnya berbagai model bisnis baru.

“Berbicara mengenai disrupsi, saya benar-benar mengalami itu. Ini adalah masa-masa yang cukup berat karena banyak hal sulit untuk diprediksi,” ucapnya.

Perubahan-perubahan yang terjadi saat ini, ujarnya, masih akan terus berlangsung karena memiliki dua pendorong kuat yang tidak akan hilang, yaitu globalisasi serta akselerasi teknologi. Kedua faktor ini telah menciptakan perubahan yang signifikan dalam perekonomian dunia.

Jika sebelumnya peringkat perusahaan terbesar di dunia banyak ditempati perusahaan energi dan industri manufaktur, kini posisi tersebut mulai ditempati perusahaan berbasis ide yang sebagian di antaranya bahkan tidak memiliki produk fisik.

“Perusahaan seperti google dan facebook punya kapitalisasi yang besar, tapi tidak jelas sebenarnya apa yang dijual, bukan seperti perusahaan-perusahaan dulu yang mengejar produksi barang-barang tertentu. Ini model bisnis yang berbeda dan belum ada puluhan tahun yang lalu,” terangnya.

Untuk mampu bertahan di tengah perubahan ini, daya inovasi menjadi hal yang krusial untuk dimiliki perusahaan maupun individu. Untuk menjadi seorang pemimpin yang baik pun, diperlukan keberanian untuk menjadi berbeda dan kemampuan untuk mencari kesempatan-kesempatan baru.

“Kita harus siap untuk menghadapi, tidak lagi bisa memakai strategi wait and see seperti dulu, lihat mana yang sukses baru diikuti. Hari ini kalau kita terlalu lama menunggu kita tidak akan bisa melihat hasilnya,” kata Handry.

Selain itu, seorang pemimpin di era disrupsi juga harus memiliki tekad untuk menghilangkan hambatan-hambatan yang ada dan menyelesaikan persoalan yang telah terjadi untuk waktu yang lama dengan pola pikir yang modern sehingga persoalan tersebut tidak berlanjut hingga ke era selanjutnya.

“Kalau ada hal yang terjadi saat ini yang tidak Anda sukai, ya jangan lakukan itu. Kalau saat ini ada korupsi atau banyak birokrasi yang menyulitkan, kalian harus bisa memutus persoalan tersebut supaya generasi setelah Anda tidak lagi harus menghadapi persoalan yang sama,” paparnya. (Humas UGM/Gloria)

Berita Terkait

  • Menjadi Pengusaha Jangan Luput Janji

    Wednesday,05 December 2018 - 10:57
  • Tantangan Generasi Mileniel di Era Disrupsi

    Friday,30 November 2018 - 13:46
  • Video dan Presentasi Acara Presidential Lecture Prof. B.J. Habibie di UGM

    Monday,06 June 2011 - 9:52
  • Tingkatkan Kerjasama Strategis, Fakultas Geografi Gelar Guest Lecture

    Thursday,22 July 2010 - 14:35
  • Sofian Effendi Diunggulkan

    Thursday,26 April 2007 - 13:11

Rilis Berita

  • UGM Segera Bangun Kawasan Kerohanian 21 May 2022
    UGM akan memulai pembangunan Kawasan Kerohanian dengan sejumlah bangunan untuk mewadahi kegiatan
    Satria
  • Rektor UGM Pastikan Pelaksanaan UTBK 2022 di UGM Berjalan Lancar 21 May 2022
    Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., IPU., ASEAN Eng., melakukan peninjauan pelak
    Ika
  • Rektor Resmikan Wisma MIC UGM 21 May 2022
    Ika
  • Pembukaan Rangkaian Dies Natalis Fakultas Filsafat UGM ke-55 21 May 2022
    Rangkaian acara Dies Natalis ke-55 Fakultas Filsafat UGM resmi dibuka, Jumat (20/5). Acara pembuk
    Satria
  • Harapan Warga UGM Pada Rektor Baru 20 May 2022
    Prof. dr. Ova Emilia, M.Med., Ed., Sp.OG (K), Ph.D., terpilih sebagai Rektor UGM periode 2022-2
    Ika

Info

  • Streaming Studium Generale MKWU Fakultas Filsafat Universitas Gadjah Mada
    05 November 2019
  • Streaming Wisuda Diploma dan Sarjana UGM Periode Agustus 2019
    21 August 2019
  • Video Streaming Penutupan PPSMB 2019 Universitas Gadjah Mada
    09 August 2019
  • Streaming Sosialisasi Penelitian Desentralisasi, Kompetitif Nasional, dan Penugasan Tahun 2020
    01 August 2019
  • Streaming wisuda Pascasarjana UGM Periode Juli 2019
    24 July 2019

Agenda

  • 30May International Academic Conference on Tourism (INTACT) 2022 ...
  • 21Jul The International Conference on Sustainable Environment, Agriculture, and Tourism (ICOSEAT)...
  • 07Sep The 8th International Conference on Science and Technology (ICST 2022)...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2022 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual