• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Inovasi Teknologi
  • Mengolah Limbah Ampas Biogas Menjadi Pupuk

Mengolah Limbah Ampas Biogas Menjadi Pupuk

  • 21 Februari 2019, 08:53 WIB
  • Oleh: Ika
  • 11619
Mengolah Limbah Ampas Biogas Menjadi Pupuk
Mengolah Limbah Ampas Biogas Menjadi Pupuk
Mengolah Limbah Ampas Biogas Menjadi Pupuk
Mengolah Limbah Ampas Biogas Menjadi Pupuk
Mengolah Limbah Ampas Biogas Menjadi Pupuk
Mengolah Limbah Ampas Biogas Menjadi Pupuk

Inovasi untuk menciptakan sesuatu yang bernilai dan berdaya guna dari limbah kotoran ternak sapi banyak bermunculan di masyarakat. Salah satunya di Desa Selopamioro, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, DIY yang giat mengolah limbah kotoran ternak sapi menjadi sumber energi untuk bahan bakar rumah tangga.

Aktivitas ini telah menjadi rutinitas yang dijalankan masyarakat Selopamioro sejak satu tahun lalu. Pada tahun 2017 warga setempat memulai kegiatan tersebut yang merupakan pengembangan program pertanian berkelanjutan Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem Fakultas Teknologi Pertanian (DTPB FTP) UGM yang mendapatkan dana hibah penelitian dari Yanmar Environmental Sustainability Support Association (YESSA) Jepang. Kegiatan mengusung tema Knowledge Development for Agricultural Sustainability in Agropolitan Area for Community Welfare.

Tim DTPB UGM, Dr. Joko Nugroho, menyampaikan salah satu kegiatan yang dilakukan dalam program ini adalah pemanfaatan limbah kotoran ternak sapi yang dikonversi menjadi gas metana dalam biodigester. Gas metana yang dihasilkan menjadi sumber energi yang bisa digunakan sebagai bahan bakar kompor gas untuk keperluan memasak warga.

“Hasil samping dari konversi limbah kotoran sapi menjadi gas metana adalah slurry atau ampas biogas berbentuk campuran padat cair yang tidak berbau dan tidak mengundang serangga,” jelasnya baru-barui ini.

Dari limbah slurry  ini akhirnya mumcul gagasan pemanfaatan slurry sebagai pupuk untuk sayuran dengan polybag. Program ini sejalan dengan program penanaman sayuran untuk memanfaatkan halaman secara produktif. Beberapa tanaman yang sudah ditanam oleh kelompok wanita tani diantaranya adalah tomat, cabai, dan terong.

Manfaat utama rangkaian kegiatan ini adalah peningkatan sanitasi lingkungan dengan berkurangnya bau kotoran ternak. Manfaat lain adalah penghematan pengeluaran rumah tangga baik untuk pembelian gas maupun  pembelian sayuran. Selanjutnya diharapkan terjadi peningkatan keamanan pangan dan kesehatan masyarakat.

Upaya pengelolaan limbah slurry  ini merupakan bagian dari program manajemen kebun terpadu untuk mendukung keamanan pangan. Selain program tersebut juga dilaksanakan mitigasi perubahan iklim melalui gerakan irigasi bersih dan konservasi serta pengembangan sistem manajemen pengetahuan sebagai pendukung keputusan dalam teknologi pertanian.

Sekretaris Eksekutif YESSA, Mr. Sugano, menyampaikan apresiasi kepada DTBP UGM yang telah melaksanakan program dengan baik dan dijalankan oleh masyarakat.  Hal tersebut disampaikan saat melakukan peninjauan di sejumlah lokasi pelaksanaan program pada 7 Februari 2019 kemarin.  Dalam kesempatan itu , dilakukan peninjauan ke green house di Dusun Wunut, Sriharjo untuk melihat  diseminasi dalam teknologi irigasi kabut sebagai salah satu upaya menghemat air.

Berikutnya tim monitoring YESSA juga mengunjungi lokasi penerapan program pemanfaatan limbah toilet di Dusun Kalidadap, Desa Selopamioro. Lalu, ke Dusun Lenteng, Desa Selopamioro yang menjadi lokasi dalam pemanfaatan kotoran ternak menjadi biogas dan slurry untuk bercocok tanam sayur.

Usai kegiatan monitoring, tim YESSA dan tim DTPB FTP UGM melaksanakan diskusi bersama di UGM. Pada kesempatan itu, Ketua tim DTPB FTP UGM memaparkan keseluruhan pelaksanaan program dalam enam bulan terakhir dan rencana program dalam enam bulan ke depan. (Humas UGM/Ika)

 

Berita Terkait

  • Panen Bersama di Biogas Power Plant Gamping

    Monday,29 October 2018 - 15:38
  • Mengolah Ampas Tebu dan Limbah Tandan Sawit Jadi Bernilai Guna

    Thursday,16 June 2016 - 8:54
  • Olah Ampas Tebu Jadi Silika Gel

    Monday,27 May 2013 - 10:29
  • Mahasiswa UGM Ubah Ampas Susu Kedelai Menjadi Krim Anti Aging

    Wednesday,11 July 2018 - 8:58
  • UGM Kenalkan Teknologi Biodigester Skala Rumah Tangga Pada Masyarakat Banjarnegara

    Wednesday,09 January 2019 - 13:36

Rilis Berita

  • Belajar dari Gempa Turki, Masyarakat Perlu Memiliki Rencana Evakuasi Mandiri 07 February 2023
    Bencana gempa bumi dengan magnitudo 7,8 melanda Turki dan Suriah pada hari Selasa (6/2) kemarin.
    Gusti
  • Aplikasi Layanan Ramah Disabilitas Buatan Mahasiswa Difabel UGM Raih Perak di IPITEX Bangkok 07 February 2023
    Aplikasi layanan ramah disabilitas buatan mahasiswa penyandang disabilitas daksa dari Departemen
    Ika
  • SPs UGM Lakukan Pengabdian di KHDTK Getas Blora 07 February 2023
    Sekolah Pascasarjana UGM (SPs) mengadakan serangkaian kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Belu
    Agung
  • Cegah Diabetes Pada Anak Dengan Membatasi Makanan Manis dan Lakukan Aktivitas Fisik 06 February 2023
    Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mencatat kasus diabetes pada anak meningkat signifikan pada t
    Ika
  • Tim Peneliti UGM Lakukan Riset Inverter Statik Kereta Api 06 February 2023
    Tim peneliti dari Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik Univers
    Gusti

Agenda

  • 07Feb Dies Natalis Fakultas Hukum UGM...
  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual