• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Liputan/Berita
  • Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award

Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award

  • 22 Februari 2019, 13:09 WIB
  • Oleh: Gloria
  • 4530
Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award
Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award
Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award
Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award
Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award
Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award
Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award
Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award
Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award
Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award
Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award
Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award

Tiga menteri Kabinet Kerja menerima penghargaan Herman Johannes Award dalam peringatan Hari Pendidikan Tinggi Teknik, Jumat (22/2) di Grha Sabha Pramana UGM.

Mereka adalah Menteri Perindustrian, Airlangga Hartanto, Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, serta Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi.

“Apresiasi ini memberikan satu harapan baru bagi saya untuk berperan lebih baik dan berarti bagi bangsa ini. Semoga kita pun menjadi bangsa yang lebih hebat, bangsa yang nomor satu di dunia,” ucap Budi Karya.

Dalam kesempatan ini, Airlangga menyampaikan orasi ilmiah berjudul "Membangun Kedaulatan Teknologi Era Disrupsi". Ia menyoroti berbagai potensi dari implementasi industri 4.0 dalam mendorong perubahan kebijakan industri manufaktur juga berbagai aspek peradaban manusia, serta menekankan perlunya kesiapan bangsa ini dalam mengambil peluang era digital untuk memacu pertumbuhan ekonomi nasional.

“Kita telah melihat banyak negara, baik negara maju maupun negara berkembang, menyerap pergerakan ini ke dalam agenda nasional mereka, untuk merevolusi strategi industri dan meningkatkan daya saing dalam pasar global,” kata Airlangga.

Menurut Menperin, Indonesia sudah siap memasuki era industri 4.0, ditandai dengan peluncuran peta jalan Making Indonesia 4.0 yang memuat strategi dan arah yang jelas dalam upaya merevitalisasi sektor manufaktur.

Ia menegaskan, Indonesia memiliki potensi besar untuk menerapkan industri 4.0 karena sedang menikmati bonus demografi hingga tahun 2030. Dengan kondisi ini, Indonesia diharapkan mampu memenuhi kebutuhan tenaga kerja untuk mencapai sasaran-sasaran pembangunan.

"Berdasarkan riset Mckinsey, Indonesia membutuhkan 17 juta tenaga kerja melek digital, dengan komposisi 30 persen di industri manufaktur dan 70 persen di industri penunjangnya. Ini berpotensi memberikan tambahan hingga USD150 miliar kepada ekonomi Indonesia,” terangnya.

Alumni Teknik Mesin UGM ini menyebutkan lima sektor industri yang akan menjadi tulang punggung untuk mencapai aspirasi besar Making Indonesia 4.0, yakni industri makanan dan minuman, tekstil dan pakaian, otomotif, kimia, serta elektronika. Ia pun mengajak generasi muda dan para sivitas akademika untuk berpartisipasi dan mengambil peran secara aktif dalam melaksanakan peta jalan Making Indonesia 4.0.

Airlangga menerima anugerah HJA di bidang perindustrian, sementara Budi Karya dianugerahi HJA bidang transportasi dan Retno Marsudi di bidang diplomasi. Selain ketiga menteri tersebut, HJA Award juga dianugerahkan kepada almarhum Alm. Prof. Dr. (HC) Ir. R.M. Sedijatmo Atmohoedojo  atas jasanya dalam bidang konstruksi selaku pencetus gagasan sistem pondasi konstruksi cakar ayam.

"Semoga penghargaan ini dapat menginspirasi kita untuk meneruskan semangat juang Herman Johannes untuk membangun bangsa," tutur Dekan FT UGM, Prof. Ir. Nizam, M.Sc., PhD.

HJA Award diberikan setiap tahun pada perhelatan HTTP kepada tokoh nasional yang berperan dalam pengembangan ilmu dan teknologi di Indonesia. Tahun 2018 silam, dua menteri lain juga meraih penghargaan ini, yaitu Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono.

Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, turut memberikan apresiasi kepada para penerima HJA, terutama kepada ketiga menteri yang telah dan sedang memberikan kontribusi pemikiran dan kerja keras dalam upaya pembangunan nasional oleh pemerintahan saat ini.

“Hasil pembangunan yang kita nikmati saat ini adalah berkat para srikandi dan pendekar yang membantu Presiden menjadikan kemajuan itu semakin nyata,” ucap Rektor. (Humas UGM/Gloria; Foto: Firsto)

Berita Terkait

  • Istri Mantan Rektor UGM Prof Herman Johannes Berpulang

    Monday,17 July 2017 - 20:20
  • Tiga Menteri Raih Herman Johannes Award

    Friday,22 February 2019 - 13:09
  • Prof. Roosseno Peroleh Anugerah Herman Johannes Award dari KATGAMA

    Monday,21 February 2022 - 13:18
  • UGM Raih Juara 1 Arsiparis Teladan Nasional 2019

    Sunday,18 August 2019 - 9:42
  • Nama Roosseno dan Herman Johannes Diabadikan Sebagai Nama Gedung Baru UGM

    Tuesday,02 August 2022 - 16:14

Rilis Berita

  • Pakar UGM: Kemiskinan Seringkali Jadi Ajang Komoditas 31 January 2023
    Daerah Istimewa Yogyakarta ditetapkan sebagai provinsi termiskin di Pulau Jawa berdasarkan hasil
    Gusti
  • Pengamat UGM: Jangan Melihat Masyarakat Desa seperti 30-50 Tahun yang Lalu 31 January 2023
    Menuju pemilihan umum 2024, berbagai kampanye politik gencar dilakukan sejak tahun lalu
    Satria
  • FKKMK dan ANU Indonesia Project Meluncurkan Buku In Sickness and in Health: Diagnosing Indonesia 31 January 2023
    Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) da
    Agung
  • UGM Ajak Perguruan Tinggi Daerah Berkolaborasi Dukung Pembangunan Smart City di IKN 31 January 2023
    Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas G
    Gloria
  • Fenomena Perpajakan di Indonesia: Sentimen terhadap Pajak Positif tapi Kepatuhan Membayar Pajak Rendah 30 January 2023
    Mahasiswa Program Doktor Ilmu Psikologi UGM, Ika Rahma Susilawati, menulis disertasi berjudul &ld
    Gloria

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual