Pada hari Sabtu, 29 April 2006, Tim Program Kreativitas Mahasiswa Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) mengadakan Focus Group Discussion II dengan tema “Kolaborasikan potensi, perkuat diri, siap siaga hadapi bencanaâ€.
Acara yang merupakan bagian dari rangkaian program “Planning for Damage and Disaster System Berbasis Community Development†tersebut diadakan di Auditorium Fakultas Geografi UGM dari pukul 09.00 sampai 12.30 WIB.
Menurut Yuyun Elita selaku Ketua Tim Program, pihak-pihak yang diundang di acara ini, terdiri dari tiga pihak yaitu dari instansi pemerintah terkait sebagai pihak yang berwenang dalam menjalankan system kesiap siagaan, pihak masyarakat bantaran kali code yang merupakan pihak pengusul system ketahanan bencana berbasis community development, serta pihak media dan LSM yang berperan aktif dalam upaya pengkomunikasian system ketahanan bencana dan transparansi bantuan.
Dalam diskusi ini, ketiga pihak akan mendiskusikan berbagai hal yang dirasa sering menjadi kendala saat bencana terjadi. Diskusi FGD II ini juga merupakan kelanjutan dari FGD I yang diadakan di lingkungan RT 31 RW 7 Kelurahan Cokrodiningratan, Jetis yang membicarakan tentang kesiapan warga kali code dalam menghadapi bencana. “Dalam Forum FGD I tersebut warga berhasil merumuskan system ketahanan bencana yang akan ditawarkan dalam FGD II kali iniâ€, kata Yuyun.
Lebih lanjut Yuyun mengemukakan, program ini menitik beratkan pada aspek partisipasi aktif masyarakat dalam merumuskan system ketahanan bencana. Sehingga berbagai hal yang tidak diinginkan dalam upaya penanganan bencana dapat diminimalisir karena system ini adalah murni usulan masyarakat local.
“Harapannya di masa datang masyarakat di daerah rawan bencana bisa memahami arti bahaya bencana dan ikut aktif dalam merumuskan system ketahanan terhadap bencana sebagai early waring system yang mengoptimalkan kearifan local dalam masyarakat untuk mendukung peradigma pembangunan yang bersifat bottom-upâ€, tukas Yuyun. (Humas UGM)