• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Promosi Doktor
  • Sebagian Wilayah di Yogyakarta Tidak Lagi Nyaman Ditinggali

Sebagian Wilayah di Yogyakarta Tidak Lagi Nyaman Ditinggali

  • 30 Juli 2019, 15:53 WIB
  • Oleh: Ika
  • 8821
Sebagian Wilayah di Yogyakarta Tidak Lagi Nyaman Ditinggali

Kota Yogyakarta secara spasial mengalami perkembangan lahan terbangun yang cukup cepat. Perkembangan perkotaan Yogyakarta semakin meningkat pada tahun 1990 sejak dibangunnya jalan lingkar Yogyakarta. Fenomena paling menonjol adalah ekspansi lahan terbangun perkotaan.

“Proses ekspansi ini sangat berpengaruh pada kenyamanan lingkungan tempat tinggal suatu daerah. Ekspansi lahan terbangun yang tidak terkontrol juga mengakibatkan hilangnya lahan vegetasi perkotaan,” urai Iswari Nur Hidayati, di Fakultas Geografi UGM, Selasa (30/7).

Mempertahankan disertasi berjudul Penyusunan Model Urban Biophysical Environment Quality Wilayah Perkotaan Yogyakarta Berdasarkan Karakteristik Spektral Citra dan Data Multi Resolusi, Iswari menjelaskan dari pemodelan yang dilakukan diketahui bahwa 2,75% dari area penelitian dikategorikan sangat tidak nyaman seluas 346,35 hektare. Area yang  tidak nyaman terdistribusi pada Kabupaten Bantul, yakni di sebagian Kecamatan Banguntapan, Kasihan, Piyungan, serta Sewon. Selanjutnya Kota Yogyakarta di sebagian Kecamatan Danurejan, Gondomanan, Jetis, Kotagede, Kraton, Mantrijeron, Ngampilan, dan Wirobrajan.

“Sementara di Kabupaten Sleman di Kecamatan Berbah dan Depok,” ungkap Dosen Fakultas Geografi UGM ini.

Ketidaknyamanan yang terjadi, kata dia, lebih banyak dipengaruhi banyaknya jumlah kendaraan bermotor yang berkonsekuensi mengeluarkan asap kendaraan bermotor dengan area dalam ringroad. Polusi udara akibat asap kendaraan bermotor tersebut menyebabkan penurunan kualitas udara di Kota Yogyakarta.

“Di beberapa wilayah perkotaan Yogyakarta mengalami penurunan kualitas, C0 dan PM10  termasuk kategori sedang. Oleh sebab itu, pemerintah Yogyakarta perlu mengambil langkah antisipatif terkait hal itu,” tegasnya.(Humas UGM/Ika)

 

Berita Terkait

  • Kendalikan Kasus DBD dengan Si Wolly Nyaman

    Tuesday,25 May 2021 - 16:09
  • Kenyamanan Berwisata Jadikan Keistimewaan Pariwisata Jogja

    Wednesday,26 March 2014 - 15:57
  • Kota Yogyakarta Darurat Tata Ruang

    Monday,27 February 2017 - 15:32
  • Bus Trans Jogja Lebih Nyaman

    Friday,22 February 2008 - 13:12
  • Diperlukan Informasi Efektif Untuk Pulihkan Wisata DIY

    Thursday,22 June 2006 - 15:56

Rilis Berita

  • UGM Terima Kunjungan Menteri Negara Qatar Bahas Peluang Kerja Sama 07 June 2023
    UGM menerima kunjungan delegasi dari negara Qatar yang dipimpin oleh Menteri Negara, Hamad bin Ab
    Ika
  • Fakultas Filsafat UGM Inisiasi Gerakan Sekolah Lansia di Bantul 07 June 2023
    Persentase jumlah lansia di Kabupat
    Gusti
  • Inisiasi Konsorsium Riset Kopi, UGM Terima Kunjungan Tim Riset Kopi University of California 06 June 2023
    UGM menerima kunjungan tim riset kopi dari University of California-Davis, Selasa (6/6)
    Ika
  • Arie Sujito: Jadikan KKN Sebagai Panggilan Jiwa 06 June 2023
    Wakil Rektor Bidang  Kemahasiswaan, Pengabdian Masyarakat dan Alumni, Universitas GAdja
    Gusti
  • Guru Besar Baru UGM Ratna Susandarini Angkat Pentingnya Revitalisasi Taksonomi 06 June 2023
    Krisis biodiversitas akibat kerusakan habitat, alih fungsi lahan, dan eksploitasi
    Gloria

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
  • 06Sep The 5th International Conference on Bioinformatics, Biotechnology, and Biomedical Engineering (BioMIC) 2023...
  • 02Oct Conference of Critical Island Studies...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual