• Berita
  • Arsip Berita
  • Simaster
  • Webmail
  • Direktori
  • Kabar UGM
  • Suara Bulaksumur
  •  Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
  • Pendidikan
    • Promosi Doktor
    • Pengukuhan Guru Besar
    • Wisuda
  • Prestasi
  • Penelitian dan Inovasi
    • Penelitian
    • PKM
    • Inovasi Teknologi
  • Seputar Kampus
    • Dies Natalis
    • Kerjasama
    • Kegiatan
    • Pengabdian
    • Kabar Fakultas
    • Kuliah Kerja Nyata
  • Liputan
  • Cek Fakta
  • Beranda
  • Promosi Doktor
  • Sebagian Wilayah di Yogyakarta Tidak Lagi Nyaman Ditinggali

Sebagian Wilayah di Yogyakarta Tidak Lagi Nyaman Ditinggali

  • 30 Juli 2019, 15:53 WIB
  • Oleh: Ika
  • 8442
Sebagian Wilayah di Yogyakarta Tidak Lagi Nyaman Ditinggali

Kota Yogyakarta secara spasial mengalami perkembangan lahan terbangun yang cukup cepat. Perkembangan perkotaan Yogyakarta semakin meningkat pada tahun 1990 sejak dibangunnya jalan lingkar Yogyakarta. Fenomena paling menonjol adalah ekspansi lahan terbangun perkotaan.

“Proses ekspansi ini sangat berpengaruh pada kenyamanan lingkungan tempat tinggal suatu daerah. Ekspansi lahan terbangun yang tidak terkontrol juga mengakibatkan hilangnya lahan vegetasi perkotaan,” urai Iswari Nur Hidayati, di Fakultas Geografi UGM, Selasa (30/7).

Mempertahankan disertasi berjudul Penyusunan Model Urban Biophysical Environment Quality Wilayah Perkotaan Yogyakarta Berdasarkan Karakteristik Spektral Citra dan Data Multi Resolusi, Iswari menjelaskan dari pemodelan yang dilakukan diketahui bahwa 2,75% dari area penelitian dikategorikan sangat tidak nyaman seluas 346,35 hektare. Area yang  tidak nyaman terdistribusi pada Kabupaten Bantul, yakni di sebagian Kecamatan Banguntapan, Kasihan, Piyungan, serta Sewon. Selanjutnya Kota Yogyakarta di sebagian Kecamatan Danurejan, Gondomanan, Jetis, Kotagede, Kraton, Mantrijeron, Ngampilan, dan Wirobrajan.

“Sementara di Kabupaten Sleman di Kecamatan Berbah dan Depok,” ungkap Dosen Fakultas Geografi UGM ini.

Ketidaknyamanan yang terjadi, kata dia, lebih banyak dipengaruhi banyaknya jumlah kendaraan bermotor yang berkonsekuensi mengeluarkan asap kendaraan bermotor dengan area dalam ringroad. Polusi udara akibat asap kendaraan bermotor tersebut menyebabkan penurunan kualitas udara di Kota Yogyakarta.

“Di beberapa wilayah perkotaan Yogyakarta mengalami penurunan kualitas, C0 dan PM10  termasuk kategori sedang. Oleh sebab itu, pemerintah Yogyakarta perlu mengambil langkah antisipatif terkait hal itu,” tegasnya.(Humas UGM/Ika)

 

Berita Terkait

  • Kendalikan Kasus DBD dengan Si Wolly Nyaman

    Tuesday,25 May 2021 - 16:09
  • Kenyamanan Berwisata Jadikan Keistimewaan Pariwisata Jogja

    Wednesday,26 March 2014 - 15:57
  • Kota Yogyakarta Darurat Tata Ruang

    Monday,27 February 2017 - 15:32
  • Bus Trans Jogja Lebih Nyaman

    Friday,22 February 2008 - 13:12
  • Diperlukan Informasi Efektif Untuk Pulihkan Wisata DIY

    Thursday,22 June 2006 - 15:56

Rilis Berita

  • Pakar UGM: Kemiskinan Seringkali Jadi Ajang Komoditas 31 January 2023
    Daerah Istimewa Yogyakarta ditetapkan sebagai provinsi termiskin di Pulau Jawa berdasarkan hasil
    Gusti
  • Pengamat UGM: Jangan Melihat Masyarakat Desa seperti 30-50 Tahun yang Lalu 31 January 2023
    Menuju pemilihan umum 2024, berbagai kampanye politik gencar dilakukan sejak tahun lalu
    Satria
  • FKKMK dan ANU Indonesia Project Meluncurkan Buku In Sickness and in Health: Diagnosing Indonesia 31 January 2023
    Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) da
    Agung
  • UGM Ajak Perguruan Tinggi Daerah Berkolaborasi Dukung Pembangunan Smart City di IKN 31 January 2023
    Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas G
    Gloria
  • Fenomena Perpajakan di Indonesia: Sentimen terhadap Pajak Positif tapi Kepatuhan Membayar Pajak Rendah 30 January 2023
    Mahasiswa Program Doktor Ilmu Psikologi UGM, Ika Rahma Susilawati, menulis disertasi berjudul &ld
    Gloria

Agenda

  • 02Jul Dies Natalis MM UGM...
Universitas Gadjah Mada
UNIVERSITAS GADJAH MADA
Bulaksumur Yogyakarta 55281
   info@ugm.ac.id
   +62 (274) 6492599
   +62 (274) 565223
   +62 811 2869 988

Kerja Sama

  • Kerja Sama Dalam Negeri
  • Alumni
  • Urusan Internasional

TENTANG UGM

  • Sambutan Rektor
  • Sejarah
  • Visi dan Misi
  • Pimpinan Universitas
  • Manajemen

MENGUNJUNGI UGM

  • Peta Kampus
  • Agenda

PENDAFTARAN

  • Sarjana
  • Pascasarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

© 2023 Universitas Gadjah Mada

Aturan PenggunaanKontakPanduan Identitas Visual